jpnn.com, PALU - Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua MPR Zulkifli Hasan, menyambangi Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10). Para petinggi lembaga negara itu mengunjungi sejumlah titik lokasi gempa dan pengungsian.
“Kami datang dengan ketua MA, DPR, MPR, DPD, Basarnas dan lain-lain adalah tujuannya berbagi rasa untuk beri semangat dan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan saat ini," kata OSO di Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Kota Palu, Sulteng, Rabu (3/10).
BACA JUGA: Kemendes Buka Posko Tampung Dua Ribu Pengungsi Palu
Dia mengatakan bantuan itu berupa uang atau barang seperti selimut, susu, pokok, tenda. "Itu langsung kami bawa dan kami serahkan ke yang berhak menerimanya," ungkap OSO.
Senator asal Kalimantan Barat itu memastikan bahwa langkah ini betul-betul tidak membawa nilai politik. "Tapi, nilai kemanusiaan, persaudaraan, kekeluargaan sehingga kami rasakan betul pedih pilu begitu parahnya kejadian ini," katanya.
BACA JUGA: 14 Negara Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Palu dan Donggala
Bahkan, ujar OSO, di beberapa titik lokasi bencana, masih banyak orang yang belum bisa dievakuasi dan memerlukan bantuan, termasuk dari Basarnas.
Terkait banyaknya titik yang belum tersentuh, OSO mengaku sangat memahaminya. Menurut dia, lokasi di lapangan tidak seperti apa yang diperkirakan. Akses untuk ke lokasi juga masih belum sepenuhnya mudah.
BACA JUGA: Bantuan Bencana, Jokowi Ditelepon Raja Salman dan Morrison
“Tadinya kita pikir kok ini lama, kok ini tidak bisa, tapi setelah kita lihat ternyata memang itulah realitasnya yg tak bisa dipungkiri bahwa kondisi mengenaskan," kata OSO.
Dia mengatakan Basarnas dan tim sudah bekerja maksimal dalam mengatasi persoalan ini. "Kita doakan, seumpama masih bisa dibantu dan digali untuk menemukan jenazahnya ya kita gali," kata OSO.
Dalam kunjungan itu hadir Wakil Ketua DPD Nono Sampono, Ketua MA Hatta Ali, anggota Komisi III DPR Ahmad Sahroni, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, dan lainnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Perlu Perdebatkan Status Bencana Nasional
Redaktur & Reporter : Boy