jpnn.com - LAMONGAN-- Pemkab Lamongan langsung melakukan penelusuran warganya yang diduga menjadi pengikut Dimas Kanjeng.
Sejak dilakukan penggrebekan Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Probolinggo, utusan pemkab langsung mendatangi tempat itu.
BACA JUGA: Pisang Unik Bikin Hoki dan Obat bagi Para Jomblo, Mau?
Mereka menemukan sejumlah warga Lamongan, yang masih bertahan di tenda halaman Padepokan Dimas Kanjeng, di desa Wangkal Kabupaten Probolinggo.
“Untuk saat ini masih satu warga Lamongan dari Desa Gajah Kecamatan Deket Lamongan yang masih bertahan tinggal di tenda yang tak jauh dari lokasi Padepokan Dimas Kanjeng,” ujar Kepala Bakesbangpol Sujito.
BACA JUGA: Kata Bupati Tutup Lokalisasi, Wakil Bupati Bilang Jangan
Dia belum tahu pasti kemungkinan warga Lamongan lainnya yang menjadi pengikut Dimas Kanjeng dan memili bertahan.
Dari data Jawa Pos Group, puluhan warga Lamongan, yang menjadi pengikut Dimas Kanjeng, di antaranya, yakni Zen Subianto, mantan kepala desa, Haji Lukman bersama dengan anaknya Yasin, Supeno dan Edi kakak beradik, Nur dan Harianto.
BACA JUGA: Pembunuh Pengikut Dimas Kanjeng Menyerahkan Diri Diantar Anaknya
Kemudian pasangan suami istri dan Haji Marwan. Seluruhnya, adalah warga Dusun Talun Desa Sidogembul Kecamatan Sukodadi Lamongan.(end/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kala Cinta Mengidolakan Wanita Semok
Redaktur : Tim Redaksi