jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mendapat 700 bus tahun ini apabila Kopaja dan Kopaja Mini bergabung di bawah PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).
"Kami bisa dapat kira-kira 700-an bus tahun ini dengan semua Kopaja gabung. Kami (tambah jumlah) Kopami dan Kopaja, kan ganti besar," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (8/5).
BACA JUGA: Ahok Ingin Sertifikasi Vaksin Jadi Syarat Masuk SD
Mantan Bupati Belitung Timur itu menyatakan, Pemprov DKI sudah menawarkan opsi kepada para operator angkutan perbatasan terintegrasi busway (APTB) untuk bergabung dengan PT Transjakarta mulai tahun ini.
Namun, karena tidak ada titik temu, maka rencana itu besar kemungkinan tidak akan terealisasi dalam waktu dekat. Kalau APTB bergabung di bawah PT Transjakarta, maka sistem pembayarannya akan menggunakan rupiah per kilometer.
BACA JUGA: Taufik Yakin Raperda On Schedule
"Kalau APTB itu mau diubah masuk menjadi metode rupiah per kilometer, mereka akan berubah jadi Transjakarta. Semua jadi di bawah koordinasi Transjakarta," ucap Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menuturkan, apabila tawaran bergabung ditolak, maka Pemprov DKI akan membeli bus. "Kalau ditolak tawarannya, Pemprov akan beli bus yang lain," tandas Ahok. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Ahok Tak Mau Remehkan Ridwan Kamil
BACA ARTIKEL LAINNYA... Datangi Balai Kota, Ini Data yang Diambil Bareskrim Polri
Redaktur : Tim Redaksi