jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun masjid raya di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Pasalnya, cuma dua wilayah tersebut yang belum memiliki masjid raya.
"Kami belum punya masjid raya untuk tingkat kota cuma Timur dan Selatan," kata calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat menghadiri acara Mampang Prapatan Bershalawat di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Minggu (12/3).
BACA JUGA: Angka Anak Putus Sekolah Tinggi, KJP Plus Jawabannya
Djarot menyatakan, Jakarta sudah memiliki dua masjid besar, yakni Istiqlal dan Jakarta Islamic Center, yang masing-masing terletak di Jakarta Pusat dan Jakarta Utara.
Saat ini, Djarot menambahkan, di Jakarta Barat sudah dilakukan pembangunan Masjid Raya Daan Mogot. Rencananya, masjid itu akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada April 2017.
BACA JUGA: Djarot Pastikan Kabar Pemukulan Dirinya Hoaks
Mantan Wali Kota Blitar itu mengatakan, ada usulan agar nama masjid raya di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan diberi nama KH Hasjim Asy'arie yang merupakan pendiri Nahdlatul Ulama dan KH Ahmad Dahlan yakni pendiri Muhammadiyah.
Djarot mengaku, setuju dengan usulan itu. Karena itu, menurut dia, nanti tinggal menentukan nama kedua tokoh itu bakal berada di masjid raya Jakarta Selatan atau Timur.
BACA JUGA: Keluarga Cendana Suka Anies-Sandi, Ini Kata Pak Djarot
"Di Jakarta Selatan misalkan itu KH Ahmad Dahlan, Jakarta Timur diberi nama KH Hasjim Asyk'arie," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu.
Dia berharap, pemberian nama masjid yang diambil dari tokoh pendiri NU dan Muhammadiyah bisa membentengi masyarakat dari paham Islam radikal. Rencananya, pembangunan masjid raya di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dilakukan setelah Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
"Islam paling banyak NU dan Muhammadiyah. Jadi benteng kita semua agar tidak masuk paham Islam keras yang suka menyalahkan," kata Djarot.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Salat Magrib dan Isya, Djarot Tak Sangka Dihalangi
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar