jpnn.com, JAKARTA - Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat Iswandi mengatakan bahwa pohon yang berada di Sudirman-Thamrin bukan pohon plastik melainkan imitasi.
"Itu bukan pohon plastik namanya, (tetapi) pohon hias. Imitasi boleh. Itu pengadaannya tahun 2017,” kata Iswandi di Balai Kota DKI, Jumat (1/6).
BACA JUGA: Pemprov DKI Buru Pengembang yang Menuggak Fasos - Fasum
Menurut Iswandi, pohon tersebut biasanya digunakan dalam acara-acara DKI atau nasional yang digelar di ibu kota.
Menurutnya, pohon tersebut pernah dipakai dalam acara Betawi di Setu Babakan, Jakarta Selatan pada 2017.
BACA JUGA: ASA Center Tengahi Kisruh Pemilik Rusun â Pemprov DKI
Mengenai pemasangan pohon-pohon tersebut di Sudirman-Thamrin, kata Iswandi, karena adanya surat edaran dari Sekretaris Daerah DKI Saefullah dalam rangka meramaikan Lebaran dan Asian Games 2018.
Namun, pemasangan pohon-pohon itu mendapat kritik dari masyarakat karena penempatannya mengganggu pedestrian.
BACA JUGA: Pemprov DKI Belum Batalkan Tarawih Akbar di Monas
Seharusnya, kata Iswandi, pohon-pohon itu dipasang di trotoar yang memiliki lebar lima meter. Sementara yang mengganggu pedestrian itu adalah pohon yang ditempatkan di depan Hongkong Bank dan Bank Indonesia.
“Cuma dua itu yang jadi viral sehingga dianggap yang lain juga demikian,” kata dia.
Setelah pohon tersebut menuai kritik, Iswandi mendapat perintah dari pimpinan untuk mencopot pohon tersebut. “Saya bongkar, saya simpan di gudang saya,” pungkas dia.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teror Bom di Surabaya, Pemprov DKI Keluarkan Seruan Ini
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga