jpnn.com, JAKARTA - Pemprov DKI bakal memetakan daerah rawan kebakaran ibu kota. Hal itu akan dilakukan dengan menggandeng Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Kami nanti bersama-sama PLN memetakan daerah-daerah yang rentan terhadap hubungan pendek atau korsleting sehingga (kebakaran) bisa lebih terantisipasi," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Sabtu (31/3).
BACA JUGA: Soal Prostitusi di Kalibata City, Anies Cuma Bilang Begini
Sandi mengaku tidak ingin peristiwa kebakaran yang menimpa warga di Kembangan, Jakarta Barat terulang kembali di daerah lain.
Menurutnya, kerugian dari kebakaran itu bisa dicegah dengan melakukan antisipasi lebih dini.
BACA JUGA: Dua Ribu Korban Kebakaran di Kembangan Dijanjikan Bantuan
"Kami melihat ada kebutuhan khusus untuk memetakan potensi atau antisipasi kejadian serupa tertutama di daerah padat. Nah, ini rata-rata berakibat dari hubungan pendek," jelas Sandi.
Sejak memerintah Jakarta, kata Sandi, sudah terjadi dua kali kebakaran di wilayah administrasinya.
BACA JUGA: Catat, Haji Lulung Tak Bolehkan Legalisasi Prostitusi di DKI
Karena itu, pemetaan rawan kebakaran menjadi hal yang prioritas.
Di samping itu, Sandi menaruh rasa prihatin terhadap kebakaran di Kembangan yang mengakibatkan 2.500 penduduk kehilangan rumah.
Sandi memastikan, Pemprov DKI akan memenuhi kebutuhan para korban mulai dari sandang dan pangannya. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Tunggu Pemprov DKI Jalankan Rekomendasi Ombudsman
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga