jpnn.com, JAKARTA - Puluhan Warga Negara Indonesia (WNI) asal Jawa Tengah dipulangkan ke daerah asalnya imbas terjadinya perang Sudan.
Plt Kepala Badan Penghubung Provinsi Jateng Risturino mengatakan evakuasi pemulangan terhadap para WNI itu dilakukan hingga hari in. Keseluruhannya dibagi ke dalam empat kloter keberangkatan.
BACA JUGA: 19 WNI Terdampak Perang Sudan Tiba di Lombok
Para WNI tersebut mayoritas merupakan tenaga kerja Indonesia (TKI), pelajar, dan mahasiswa.
"Di sini kami mendapat tugas dari Kemendagri dan Kemenhub memulangkan warga asal Jawa Tengah. Jadi, dari asrama haji kemudian transitkan di wisma anjungan Jawa Tengah," ujar Risturino di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
BACA JUGA: Hidup Mencekam Selama Perang Sudan, Mahasiswa NTB Pulang Langsung Peluk Erat Ibunda
Dia menjelaskan ada dua mekanisme dilakukannya pemulangan para WNI yaitu melalui jalur mandiri dan jalur bantuan pemerintah.
Untuk jalur bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng dilakukan dengan sinergitas gerak cepat bersama tiap-tiap pemerintah daerah (pemda).
BACA JUGA: Cerita Warga Lombok di Tengah Perang Sudan, Riuh Tembakan di Mana-mana, Rumah Majikan Hancur
Setibanya di Indonesia, para WNI itu beristirahat terlebih dahulu di Asrama Haji Jakarta Timur sebelum dipulangkan ke daerahnya masing-masing.
"Dari sini langsung ke pemda masing-masing jadi diarahkan untuk transit. Mereka sangat lelah berhari-hari perjalanan dan mereka juga butuh istirahat setelah mereka sedikit agak segar, lalu kami pulangkan," kata Risturino.
Salah satu WNI yang dipulangkan bernama Wildan mengaku sangat bersyukur bisa kembali ke tanah air dengan selamat di tengah hiruk pikuk konflik Sudan.
"Alhamdulillah bersyukur banget bisa sampai ke Indonesia, disana memang suasana mencekam dan banyak peluru nyasar, jadi alhamdulillah bisa dievakuasi dan sampai di Indonesia sangat bersyukur," ujar Wildan.
Masih terbayang jelas diingatan Wildan situasi yang sangat menegangkan di Sudan. Bahkan banyak warga asli Sudan meninggal tergeletak di jalanan akibat terkena peluru nyasar.
Mahasiswa yang sudah tiga tahun berdomisili di Sudan itu pun sangat berterima kasih telah difasilitasi oleh pemerintah untuk dapat pulang ke Indonesia.
"Saya mahasiswa dari Sudan berasal dari Jepara, alhamdulillah dapat bantuan dari Pemda dan Pemprov untuk evakuasi kepulangan ke setiap daerah. Terima kasih Pemda juga telah membantu kami kepulangan," kata dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 WNI Asal NTB yang Dipulangkan dari Sudan Tiba di Lombok
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan