Pemprov Jateng Upayakan Transportasi Massal Terintegrasi di 35 Kabupaten/Kota

Rabu, 11 September 2024 – 16:08 WIB
Pemprov Jateng mengupayakan transportasi massal terintegrasi di 35 Kabupaten/kota. Foto: Pemprov Jateng

jpnn.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mengupayakan agar transportasi massal di wilayahnya bisa terintegrasi di 35 kabupaten/kota.

Hal ini sebagai wujud komitmen pemerintah dalam memberikan transportasi massal yang murah, nyaman, dan terintegrasi.

BACA JUGA: Pemprov Jateng Meminta Pemkab & Pemkot Kejar Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor

"Transportasi yang lancar tentu akan mengakselerasi pergerakan ekonomi di Jateng," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, Sumarno saat membuka acara 'Central Java Transport Solution Expo 2024' di Gedung Wahana Graha Dinas Perhubungan Jateng, Rabu (11/9).

Hingga 2024, Pemprov Jateng telah menyediakan sebanyak tujuh rute perjalanan Bus Rapid Trans (BRT) Jateng. Dari jumlah trayek yang ada, tersedia 115 unit armada.

BACA JUGA: Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Terima Penghargaan Bidang Ketahanan Pangan & Pertanian

Armada BRT tersebut terbagi untuk rute Semarang-Bawen 28 unit, Purwokerto-Purbalingga 14 unit, Semarang-Kendal 16 unit, Magelang-Purworejo 14 unit, Solo-Sragen 14 unit, Semarang-Gubug 14 unit, dan Solo-Sukoharjo-Wonogiri 15 unit.

Pemprov Jateng juga terus mendorong pemerintah pusat mereaktivasi jalur kereta api di beberapa daerah. Seperti jalur kereta api Semarang-Pati-Rembang dan jalur Kendal, Demak, Ungaran, Semarang, Purwodadi (Kedungsepur).

BACA JUGA: Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan Kelautan

"Reaktivasi jalur kereta api merupakan kewenangan pusat. Kemarin sudah ada kajian, mudah-mudahan jalur kereta api kawasan Kedungsepur segera dapat diaktifkan kembali," harapnya.

Dalam kesempatan itu, Sumarno menyerahkan penghargaan kepada sejumlah perusahaan angkutan umum antar-jemput dalam provinsi atau AJDP Award 2024.

Ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada perusahaan angkutan umum yang memiliki kualitas pelayanan terbaik.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Jateng, Henggar Budi Anggoro menjelaskan, berbagai kegiatan diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional ke-53. Salah satunya kegiatan "Central Java Transport Solution Expo 2024" di Gedung Wahana Graha Kota Semarang.

Pameran yang berlangsung 11-12 Sepetember 2024 itu, diikuti Dinas Perhubungan dari 35 kabupaten/kota dan berbagai perusahaan yang bergerak di sektor transportasi.

Selain itu, Dishub Jateng juga terus berupaya mengubah stigma terminal buruk dengan mengoptimalkan layanan Edutrip Trans Jateng. Program Edutrip bisa dimanfaatkan oleh sekolah, kampus, hingga keluarga untuk bepergian ke berbagai lokasi tujuan.

"Layanan Edutrip Trans Jateng sekaligus memberi wawasan kepada para pelajar tentang manfaat transportasi umum bagi masyarakat," katanya. (jpnn.com)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Djainab Natalia Saroh, JPNN.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler