jpnn.com, SUKABUMI - Deri (28), pemuda asal Kampung Bojongjengkol, RT 13/04, Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, Sukabumi, Jawa Barat, korban pembacokan kawanan geng motor, kini kondisinya berangsur membaik.
Kapolsek Jampangtengah AKP Usep Nurdin mengatakan, korban masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi, untuk mendapatkan perawatan dan tindakan yang intensif dari tim medis.
“Korban dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Alhamdulillah sampai saat ini masih bisa berkomunikasi dan kondisi kesehatannya sudah berangsur membaik,” kata Usep seperti dilansir dari Radar Sukabumi, Jumat (12/3).
Berdasarkan pemeriksaan tim medis, ujar Usep, akibat kejadian tersebut korban mengalami luka bacokan senjata tajam di bagian kepala. Yakni luka di atas kepala atau ubun-ubun dan luka di bagian kepala kiri, tepatnya di atas telinga.
BACA JUGA: Diska Putri Dibunuh di Hotel Puncak, Sadis, Jasadnya Dimasukkan ke Tas Gunung
“Iya, luka di bagian kepalanya itu terdapat 27 jaitan. Namun demikian, sekarang kondisinya sudah membaik,” katanya.
Pihaknya menambahkan, hasil dari penyelidikan dan penyidikan pihak kepolisian dari pada pelaku pembacokan itu, kini para pelakunya sudah ditangkap dan diamankan di Mapolres Sukabumi. Pihaknya mengaku, pelaku pembacokan tersebut berjumlah empat orang yang merupakan anggota dari geng motor.
BACA JUGA: Cerita Penumpang Selamat Bus Masuk Jurang di Sumedang, Merinding, Percakapan Sopir dengan Kernet
“Dari empat anggota yang diamankan ini, satu di antaranya kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan tiga lainnya masih dijadikan sebagai saksi. Keempatnya sudah kami kirim ke Polres Sukabumi,” tandasnya.
“Kami di sini di Polsek Jampangtengah hanya sebatas menangani dan menerima laporan dari pada buat laporan polisi termasuk datang ke TKP saja. Sementara, untuk tindak lanjut kedepannya, sekarang tengah di tangani oleh Sat Reskrim Polres Sukabumi,” katanya. (den/radarsukabumi)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti