jpnn.com, JAKARTA - Rumah Sakit Royal Progress (RSRP) mengembangkan penanganan varises yang lebih efektif. Salah satunya dengan metode laser tanpa bedah agar pasien merasa lebih aman, nyaman, dan minim sayatan.
Varises merupakan kondisi masalah kesehatan yang umum terjadi pada orang dewasa maupun lanjut usia. Penyakit ini timbul ketika pembuluh darah vena menjadi melebar dan berkelok yang disertai dengan gangguan sirkulasi darah di dalamnya.
BACA JUGA: RSRP Terapkan Teknologi Medis DSA, Ini Keunggulannya
Gangguan sirkulasi darah tersebut dapat menyebabkan sumbatan aliran darah melalui vena untuk kembali ke jantung sehingga darah mencoba menembus katup dari sistem penyambung.
Hal ini dapat menyebabkan rasa pegal dan ketidaknyamanan setelah melakukan aktivitas seperti berdiri dan berjalan lama pada penderitanya.
BACA JUGA: Lebih Aman dan Minim Nyeri, Operasi Minimal Invasif Diminati Pasien RSRP
Meskipun tidak berbahaya, apabila dibiarkan varises dapat menyebabkan komplikasi pada sistem pembuluh darah dan mengganggu kualitas hidup penderitanya.
Pengobatan varises sebenarnya dapat dilakukan dengan berbagai cara, dan salah satunya yang dikenal efektif dan terkini yaitu dengan metode laser.
BACA JUGA: Dokter Bedah: Wanita Hamil Lebih Berisiko Kena Varises, Cegah dengan Cara Ini
Metode ini dikenal dengan nama Endovenous Laser Ablation (EVLA), yang merupakan salah satu metode pengobatan varises tanpa melakukan pembedahan besar atau minimal invasif.
"Kami memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular andal serta dukungan teknologi medis terkini yang dapat membantu menangani permasalahan varises pada pasien," kata dr. Ivan R. Setiadarma, MM, Direktur Utama RSRP di kawasan Sunter, Jakarta Utara, Kamis (2/5).
Menurut dia, untuk penanganan varises yang lebih intensif, kami menawarkan Metode EVLA sebagai salah satu terapi pilihan utama yang memiliki kelebihan waktu perawatan lebih singkat, rasa nyeri yang minim dan tidak menimbulkan bekas luka yang besar pada pasien.
Hadirnya metode EVLA di RS Royal Progress menjadi suatu langkah besar dalam mewujudkan komitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan menyeluruh dan terintegrasi pada masyarakat, terutama sekitar Sunter, Jakarta Utara.
Proses pengerjaannya hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam dan melibatkan penggunaan laser endovenous yang diarahkan ke dalam vena yang terganggu melalui kateter.
Laser ini menghasilkan panas yang berfungsi untuk dapat menutup vena yang bermasalah yang dapat memungkinkan perbaikan yang tepat dan signifikan. Dengan metode EVLA yang efektif dan minimal invasif, tingkat keberhasilan penyembuhan akan meningkat dan cepat.
Dokter spesialis bedah sub spesialis BVE RSPP dr. Hendra Wibowo, menambahkan, dalam kasus varises yang beragam, penderita memiliki gejala berbeda-beda dan unik, bahkan ada beberapa yang tidak menimbulkan gejala signifikan.
"Keluhan yang umumnya terjadi, yaitu berupa pegal, nyeri dan terlihat urat-urat halus yang menonjol di sekitar betis belakang. Untuk kasus pada tingkat yang paling parah, yaitu luka atau ulkus yang sulit disembuhkan," paparnya.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah varises, yaitu menjaga berat badan yang sehat, berolahraga secara rutin, istirahat teratur selama waktu duduk atau berdiri yang lama, dan mengangkat kaki jika memungkinkan supaya tidak diam terlalu lama. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh