jpnn.com, BEKASI - Kali Bekasi kini sudah sangat memprihatinkan lantaran tercemar limbah sehingga membuat warna airnya hitam dan berbau menyengat.
Kondisi ini mengancam pasokan air bersih di wilayah Kota Bekasi, karena sumber utama bahan baku air di kota tersebut adalah Kali Bekasi.
BACA JUGA: Sungai Tercemar, Pemkot Bekasi Beri Sanksi Sejumlah Pabrik
Direktur Utama PDAM Patriot Kota Bekasi Solihat Papak mengatakan, dulu Bekasi dianggap wilayah yang punya kekuatan untuk pengembangan air bersih, karena bahan bakunya tersedia.
Namun, kini malah menjadi ancaman karena limbah yang semakin parah mencemari Kali Bekasi.
BACA JUGA: Kali Bekasi Tercemar, PDAM Sempat Setop Suplai Air
“Kondisinya 2-3 tahun belakangan ini kualitas air Kali Bekasi itu luar biasa pencemarannya. Air bakunya sudah terkena limbah. Baku mutunya sudah tidak bisa diproses, karena pencemarnnya sudah sangat parah,” kata Solihat, Rabu (26/9).
Solihat mengatakan, pengelolaan air bersih di Bekasi menjadi cukup gamang. Hal itu mengingat pihaknya tidak bisa mengambil air baku langsung dari Kalimalang yang kualitas airnya lebih baik.
BACA JUGA: Kali Bekasi Kembali Dicemari Limbah
“Ada aturannya, kami tidak bisa langsung ambil air baku dari Kalimalang. Perum Jasa Tirta (PJT) II sebagai penanggung jawab hanya bisa mengalirkan 2.500 liter, sisanya untuk pasokan air DKI,” ungkapnya.
Solihat mengatakan, 2.500 liter dari Kalimalang itu dibagi tiga perusahaan pengolaan air, yakni PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi, serta PDAM Bhagasasi Pondok Ungu dan Babelan.
“Jadi tidak cukup, kebutuhan air baku PDAM Tirta Patriot sebanyak 3.000 liter. Sisanya mau tidak mau kita pakai air Kali Bekasi yang tercemar itu,” jelasnya.
Karena itu dia berharap, ada solusi jangka panjang dalam mengatasi pasokan air bersih ini.
“Kami sedang cari solusi, baik itu zat formula (untuk) urai limbah itu agar bau dan kadar kimiawi dari limbah itu hilang. Tapi yang utama itu semua pemerintah provinsi, bahkan pusat, harus bersama-sama mencari jalan keluar persoalan ini,” tandasnya.(kub/pojokbekasi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pencemaran Kali Bekasi Sudah Masuk Kategori Berat
Redaktur & Reporter : Yessy