jpnn.com, PALEMBANG - Jajaran Polsek IT II masih memburu kernet truk Fuso yang membawa kabur 440 karung atau seberat 22 ton pupuk urea bersubsidi milik PT Pupuk Sriwijaya (Pusri).
Kapolsek IT II, Kompol Mario Ivanry SIK menegaskan pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku.
BACA JUGA: 440 Karung Pupuk Urea Bersubsidi Raib dari Dalam Truk, Pelakunya Ternyata
“Pelaku kernet truk namanya Riko. Pelaku sempat melarikan diri saat dilakukan penggerebekan di Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin. Itu, setelah angota kami mengetahui keberadaan truk,” kata Kapolsek, Senin (15/2/2021).
Kapolsek membeberkan, saat kejadian truk Fuso nopol BG 8184 AI yang disopiri Arianto sedang berada di Jl Residen Abudl Rozak, Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan IT II, Palembang.
BACA JUGA: Kesal Disebut Gila, Yakun Cabut Pisau, Jleb... Jaya Langsung Tewas
“Setelah memuat pupuk tersebut, sopirnya istirahat karena untuk melanjutkan perjalanan ke Lubuk Linggau. Nah, saat tidur itulah, Riko, kernet Arianto mengambil kunci mobil dan membawa kabur pupuk urea sebanyak 440 karung pupuk,” terang Mario.
Truk Fuso dibawa ke Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin. Saat ditemukan, pupuk bersubsidi tersebut sudah sebagian dipindahkan ke truk Colt Diesel nopol BG 8148 IK.
BACA JUGA: Perampok yang Menembak Mati Pengemudi Mobil Pengantar Ayam Ditangkap, Dor, Ini Tampangnya
“Namun, pelaku Riko dan penadahnya yang akan membawanya lagi sudah berhasil kabur. Barang bukti truk Fuso dan truk Colt Diesel berhasil kita amankan dan kita bawa ke Palembang,” tambah Mario lagi.
Sementara itu, Adi Saigo, Staf Operasional PT Pos Logistik mengungkapkan, untuk total kerugian sementara belum diketahui.
BACA JUGA: SK PNS Tak Kunjung Dikembalikan Pihak Bank, 2 Tahun Menunggu, Ramzul Akhirnya Lapor Polisi
“Kami dari pihak kedua untuk pengiriman pupuk ini. Dan kejadian baru pertama kali. Tujuan truk dari gudang Pusri Palembang ke gudang Lubuk Linggau. Ke depan kami akan melakukan pelatihan-pelatihan agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” tutupnya.(dho/sumeks.co)
Redaktur & Reporter : Budi