jpnn.com - PANGANDARAN - Seorang pemuda tanpa identitas tewas tak lama setelah dihajar dihajar massa di Sidamulih, Pangandaran, Jawa Barat. Pria asal Palembang itu diduga hendak mencuri sepeda motor warga setempat.
Kanit Reskrim Polsek Sidamulih Aiptu Sardi mengatakan, pelaku diamankan, Minggu malam (4/9) sekitar pukul 21.00. Dijelaskannya, pelaku akan mencuri sebuah motor milik wisatawan yang terparkir di pinggir jalan. "Pemilik motor curiga melihat gerak gerik korban yang sedang mengutak atik kunci motor yang masih menempel," ungkapnya, Senin (5/9).
BACA JUGA: Parah! Dua Polisi Dikendalikan Penghuni Lapas buat Bisnis Narkoba
Kemudian, pelaku ditegur warga sekitar dan menyuruhnya pergi menjauh dari lokasi tersebut. Namun tidak lama kemudian, korban ditemukan sudah dikeroyok puluhan warga di tempat yang berbeda, tepatnya di depan Perumahan Cikembulan. "Diduga korban hendak melakukan pencurian lagi di rumah warga. Korban lalu lalu dibawa ke Mapolsek Sidamulih," ujarnya. Saat diinterogasi, kata dia, pelaku mengaku dari Palembang.
Di dalam tahanan, lanjutnya, korban sering mengamuk dan membentur-benturkan kepalanya ke tembok. "Korban bahkan mencoba kabur dengan menjebol plafon," tuturnya.
BACA JUGA: Bukannya Mengayomi, Brigpol AM Malah Berduet Nyabu Bareng Warga
Menurut Sardi, luka akibat pengeroyokan tidak parah. "Pagi hari dia masih terlihat sehat-sehat saja. Namun sekitar pukul 10.00 mengalami kejang-kejang, kemudian kita bawa ke puskesmas, namun siang hari kami mendapat kabar pelaku meninggal," ujarnya.
Menurut salah seorang petugas medis, dari hasil pemeriksaan, jasad pria bertato tersebut terdapat luka lecet di bagian leher dan punggung. Atas kesepakatan antara Polsek Sidamulih dan pemerintah Desa Cikembulan, korban akan dimakankan dipemakaman umum Desa Sidamulih.(oby/dil/jpnn)
BACA JUGA: WN Inggris Mengaku DJ tapi Berjualan Narkoba, Nih Tampangnya...
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garap Siswi Sendiri, Guru Seni Ngaku Suka sama Suka
Redaktur : Tim Redaksi