WINA – Jumlah penderita HIV/AIDS di dunia terus melejitOrganisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, jumlah penderita AIDS yang membutuhkan obat antiretroviral untuk sekedar bertahan hidup meningkat dari 1,2 juta pada akhir tahun lalu, menjadi 5,2 juta.
WHO juga mencatat bahwa antara 2003 hingga 2010, jumlah pasien yang membutuhkan pengobatan antiretroviral juga meningkat hingga 12 kali lipat
BACA JUGA: Afghanistan Minta Dana Jangka Panjang
"Kami terdorong dengan peningkatan iniMenurut Hirnschall, lonjakan itu karena meningkatnya akses pengobatan di seluruh dunia, terutama di kawasan sub-Sahara di Afrika
BACA JUGA: Berkat Facebook, Kakek 60 Tahun Tiduri 1500 Wanita
WHO menyuguhkan data baru pada konferensi AIDS internasional di ibu kota Austria, Wina yang dihadiri ribuan pakarMantan Presiden AS, Bill Clinton yang tampil sebagai keynote speaker pada acara itu menyatakan, lima juta penderita AIDS di dunia yang diobati itu baru sepertiganya saja dari jumlah penderita yang sesungguhnya membutuhkan poengobatan
BACA JUGA: Banjir-Longsor Landa Negeri Panda
"Kita tidak bisa mengakhiri epidemik ini tanpa dua hal, yaitu lebih banyak dana dan perubahan yang sesengguhnya dalam memanfaatkannya," ujar ClintonHirnschall setuju dengan pendapat ClintonDi Eropa Timur, jumlah penderita HIV/AID yang seharusnya mendapat pengobatan lebih sedikit jumlahnya dibandingkan dengan belahan dunia lainnyaSebab, pengguna narkoba sering tidak diikutsertakan untuk mendapat akses kesehatan yang memadaiHirnschall menambahkan, pengguna narkoba justru dikriminalkan dan mendapat stigma buruk, yang jelas menjadikan sebuah ketidakadilan sekaligus pelanggaran hak asasi.
Jika di Eropa Timur AIDS menyebar karena para pengguna narkoba, di Afrika AIDS menyebar karena perilaku hiteroseksualData lengkap tentang situasi global penderita AIDS akan dirilis pada September mendatang.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gurita Ramalkan Pemilihan PM Australia
Redaktur : Tim Redaksi