Pendeta Mengeluh soal Pembangunan Gereja, Suara Ahok Meninggi

Jumat, 25 November 2016 – 01:11 WIB
Ahok. Foto: Miftahulhayat/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Pendeta yang berasal dari Kalibata City, Yosua, menyambangi Rumah Lembang, Jakarta, Kamis (24/11).

Ia mengadu mengenai fasilitas rumah ibadah di rumah susun, langsung kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

BACA JUGA: Hidayat Nur Wahid: Jangan Mubazirkan Pilkada Langsung

Yosua meminta supaya izin fasilitas rumah ibadah di rumah susun dipermudah. “Kami ingin diperlakukan fasilitas yang sama. Kemarin saya lihat di Balai Kota ada masjid, kenapa gereja tidak ada?” kata Yosua.

Suara Ahok meninggi menanggapi hal itu. Mantan Bupati Belitung Timur itu menuturkan, kebutuhan waktu untuk beribadah antara umat Muslim dan Kristiani di Balai Kota berbeda.

BACA JUGA: Separuh Warga Jakarta Percaya Ahok Tulus Minta Maaf

“Saya bikin masjid di Balai Kota karena ibadahnya waktu jam kerja, supaya kalau kelar ibadah bisa cepat kerja kembali. Beda dengan Kristen yang diwajibkan hanya hari Minggu,” ucap Ahok.

Menurut Ahok, dirinya tidak ingin berpihak kepada satu pihak saja. Namun, ia menjelaskan, perizinan rumah ibadah bisa cepat apabila sesuai dengan aturan.

BACA JUGA: Ari Wibowo Tergerak Setelah Ahok Jadi Tersangka

“Kalau perizinan rumah ibadah kalau kamu sesuai aturan pasti langsung dikasih. Saya disumpah untuk adil,” ujar suami Veronica Tan itu.

Para warga yang hadir meminta agar percakapan Yosua dan Ahok dihentikan. Pasalnya, warga takut percakapan tersebut menimbulkan perpecahan.

“Ya enggak apa-apa Pak Ahok. Saya ucapkan terima kasih,” ungkap Yosua seraya bersalaman dengan Ahok. (gil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Uhuk.. Uhuk... Wanita Emas Puji Ahok Setinggi Langit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler