Penembakan Aktivis Antikorupsi, Angggota DPRD Bangkalan Masih Saksi

Rabu, 04 Februari 2015 – 02:02 WIB
Tempat Kejadian Perkara (TKP) penembakan Mathur Husyairi yang juga menjabat sebagai Sekjen Madura Corruption Watch (MCW) pada 20 Januari 2015 di Bangkalan, Jawa Timur. Foto Radar Madura/JPNN.com

jpnn.com - BANGKALAN - Ketua Komisi A DPRD Bangkalan, Jawa Timur, Aldi Alfarisi yang ditangkap Tim Cobra Jatanras Polda Jatim, Selasa (3/2).

Penangkapan ini diduga terkait dengan keterlibatannya pada penembekaan aktivis antikorupsi, Mathur Husyairi yang juga menjabat sebagai Sekjen Madura Corruption Watch (MCW) pada 20 Januari 2015. [Lihat: Aktivis Antikorupsi Ditembak di Depan Rumahnya]

BACA JUGA: Seskab juga Tak Tahu Plt Kapolri Bertemu Presiden

Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Awi Setiyono di Mapolda Jatim mengatakan Aldi ditangkap bersama dengan tiga orang lainnya. Masing-masing, Syaefudin alias Reza, 27, warga Desa Kajian, Kecamatan Blega, Bangkalan; Mas’ud, 40; dan Sadi, 43, keduanya warga Desa Pekadan, Kecamatan Galis, Bangkalan. [Lihat: Diduga Dalang Penembak Aktivis Antikorupsi, Anggota Dewan Ditangkap]

Meski sudah ditangkap, namun keempat yang diduga terlibat penembakan Mathur ini masih sebatas saksi. Polisi belum menetapkan tersangka. Awi belum mau menjelaskan secara rinci mengenai peran masing-masing dari keempat orang tersebut.

BACA JUGA: Jokowi, Budi dan Buah Si Malakama

Namun dari olah Tempat Kejadian Perkara, Awi sendiri yakin bahwa keempatnya terlibat. “Dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara, Red) mengerucut pada nama-nama tersebut,” kata Awi seperti yang dilansir Radar Surabaya (Grup JPNN.com), Rabu (4/2).  (rus/fei/rmr/jee/awa/jpnn)

BACA JUGA: Diduga Dalang Penembak Aktivis Antikorupsi, Anggota Dewan Ditangkap

BACA ARTIKEL LAINNYA... Advokat Melakukan Pembelaan di Pengadilan tak Bisa Dituntut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler