jpnn.com - JAKARTA - Masa tugas DPD RI periode 2009-2014 akan segera berakhir. Selanjutnya, DPD periode 2014-2019 akan dilantik pada 1 Oktober nanti.
Kini, sejumlah nama anggota DPD terpilih periode 2014-2019 sudah disebut-sebut bakal menjadi pimpinan bagi para senator. Salah satu nama yang beredar adalah Irman Gusman yang kini juga masih menjabat Ketua DPD RI.
BACA JUGA: Ini Alasan PDIP Walk Out dari Sidang Tatib DPR
Menurut pengamat hukum tata negara, Margarito Kamis, sosok Irman punya peluang besar untuk kembali memimpin DPD. Alasannya, Irman sudah punya rekam jejak di DPD, terutama dalam rangka menguatkan peran dan kewenangan lembaga tinggi negara tempat berkumpul para senator itu.
“Punya pengalaman lima tahun sebagai ketua dan lima tahun di periode pertama sebagai wakil ketua tentu menjadi modal penting bagi Irman yang akan dilihat oleh para anggota DPD terpilih," kata Margarito di Jakarta, Selasa (12/9).
BACA JUGA: DPP PAN Yakin Wanda Paham Konsekuensi Sikap Politiknya
Lebih lanjut Margarito memaparkan, para anggota DPD 2009-2014 yang kembali terpilih untuk menjadi senator periode 2014-2019 tentu memiliki suasana kebatinan tentang kiprah Irman selama ini. Sementara anggota DPD yang baru memang belum tentu tahu banyak kiprah senator asal Sumatera Barat itu.
Namun, lanjut Margarito, yang pasti selama ini Irman memiliki peran penting dalam menguatkan lembaga DPD, termasuk dengan menempuh judicial review atas UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Peran-peran Irman dalam penguatan lembaga DPD saya kira memang tidak bisa diabaikan sebagai salah satu keberhasilan kepemimpinannya," ulas Margarito.
BACA JUGA: Pimpinan DPR Dipilih Langsung oleh Anggota Dewan
Selain itu, Margarito juga menilai Irman mampu membangun komunikasi yang baik dengan pihak di luar DPD. “Terutama komunikasi politik dengan lembaga negara dan lembaga tinggi negara," papar Margarito. (ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Pengesahan Tatib DPR, F-PDIP dan F-PKB Walkout
Redaktur : Tim Redaksi