Pengamat Nilai Puan Maharani Pemimpin Berkualitas

Kamis, 19 Mei 2022 – 18:21 WIB
Dokumentasi - Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah tokoh mulai elite partai politik hingga kepala daerah disebut-sebut memiliki potensi menggantikan Presiden Jokowi di Pilpres 2024.

Lalu siapa calon pemimpin yang layak untuk menggantikan Presiden Jokowi nanti?

BACA JUGA: Natalius Pigai Sebut Prabowo – Puan Kandidat Potensial di Pilpres 2024

Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menilai calon pemimpin yang layak maju di Pilpres 2024 nanti adalah harus berkualitas.

Menurut Emrus, calon pemimpin yang menggantikan Presiden Jokowi tidak hanya memiliki elektabilitas dan popularitas yang tinggi.

BACA JUGA: Puan Minta Pemerintah Bertindak Cepat Atasi Penyakit PMK

"Sebab, pemimpin bangsa yang kita cari ini adalah mencari pemimpin berkulitas, bukan pemimpin elektabilitas dan popularitas,” kata Emrus kepada wartawan, Jakarta, Kamis (19/5).

Pemimpin berkualitas yang ada saat ini, kata Emrus adalah Ketua DPR Puan Maharani.

BACA JUGA: Kang Emil Temui Airlangga, Bakal Berpasangan di Pilpres 2024?

Lalu, Emrus mengkaji alasan Puan Maharani disebut sebagai pemimpin berkualitas yang layak untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi ke depan.

“Pertama, kader PDIP itu memang menunjukkan suatu kepemimpinan dan kenyamanan bagi orang di sekitarnya, tidak pernah menimbulkan suatu polemik di partai," kata Emrus.

Kedua, lanjut Emrus, sebagai anggota DPR, selama menjabat tidak ada suatu tindakan-tindakan perilaku komunikasi politik yang memang menimbulkan kegaduhan.

“(Puan Maharani) Dia selalu melakukan tugas-tugas dengan baik," tuturnya.

Alasan ketiga, menurut Emrus, Puan saat menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP, menahkodai dengan baik sehingga dialektika di DPR di bawah kepemimpinan fraksinya terus memperjuangkan politik.

Kemudian, kata Emrus, ketika Puan Maharani memimpin Kemenko PMK bisa berjalan dengan baik.

"Ketika menjabat Menteri PMK kementerian itu berjalan dengan baik, bagus, tidak ada masalah," terangnya.

Selanjutnya, kata Emrus, jabatan yang sedang dipegang saat ini sebagai Ketua DPR RI berjalan produktif.

Menurut dia, Puan bisa memimpin berbagai kepentingan politik dan fraksi.

“Kita melihat satu contoh keberhasilan dia, mengegolkan UU TPKS yang merupakan suatu capaian luar biasa, melindungi orang-orang lemah, melindungi kaum perempuan, melindungi anak-anak, bukankah itu suatu hal yang substantif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Emrus.

Emrus menilai dari poin-poin pandangan atau kritikan yang disampaikan Puan menjadi representasi dari pada rakyat, bukan berpihak kepada pemerintah.

Dari penjelasan itu, bukankah Puan bisa disebut sebagai pemimpin berkualitas?

Menurut Emrus, banyak orang yang salah menilai Puan padahal dia merupakan orang yang luar biasa. Mengapa salah menilai? Karena Puan ini bekerja menimbulkan citra, bukan dia bekerja untuk pencitraan.

“Namun, bekerja menimbulkam citra positif, mengedepankan pekerjaannya yang kemudian dinilai oleh rakyat,” kata Emrus.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler