Pengamat Sebut Gus Muhaimin Peduli Masalah Pertanian

Sabtu, 03 Juni 2023 – 11:19 WIB
Pengamat pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Prima Gandhi. Foto: source for JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Pengamat pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Prima Gandhi heran mengapa belum banyak politikus termasuk yang digadang-gadang bakal menjadi calon presiden berani mengangkat isu pertanian.

"Soal isu pertanian, saat ini saya lihat belum menjadi concern atau arus utama bagi pemerintahan. Kalau dihubungkan dengan kontestasi politik, masih sedikit bakal calon presiden yang membawa isu pertanian ini sebagai isu utama,” kata Prima dalam keterangan tertulis pada Sabtu (3/6).

BACA JUGA: Gus Muhaimin: Dana Desa Rp 5 M Untuk Target Kemiskinan 0 Persen

Menurut Prima, isu pertanian sangat penting bagi ketersedian pangan dan kesejahteraan petani.

"Ini merupakan isu yang sangat penting terkait ketersediaan pangan. Contohnya terkait biosaka, yang bisa menghemat pupuk dan penggunaan pestisida, ini bisa meningkatkan efisiensi tanaman, tidak mahal, bisa dibuat sendiri,” katanya.

BACA JUGA: Sebegini Gaji Petugas Sensus Pertanian 2023, Alhamdulillah, Lumayan

Prima berharap para politikus hingga bakal capres juga fokus mengangkat isu pertanian.

Namun, dia melihat Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar figur yang layak dinominasikan, karena mulai konsisten memiliki concern terhadap pertanian.

BACA JUGA: Gus Muhaimin Beber 3 Kunci Mengelola Dana Desa Agar Makin Efektif

Menurutnya, Gus Muhaimin sudah mengerakkan partainya, anggota Fraksi PKB dan organ-organnya seperti Gerbang Tani, memasifkan isu pertanian.

"Gus Muhaimin memiliki pengalaman untuk itu. Dia figur dan tokoh nasional yang akan memimpin Indonesia konsisten mengawal dan peduli petani. Seperti membela petani tembakau, petani sawit, petani cabai, karet, dan lain-lain," katanya.

Prima berharap Gus Muhaimin sebagai pemimpin nasional membuat kebijakan yang berpihak kepada petani.

“Gus Muhaimin harus membuat kebijakan yang berpihak kepada petani. Yang paling hangat adalah terkait pupuk subsidi dan pupuk organis subsidi. Pemerintah sudah mengganti permentan yang lama ke yang baru, yang tadinya pupuk subsidi hanya pupuk NPK dan urea, sekarang ditambah pupuk organik," ujar Prima.

"Gus Muhaimin bisa memberi masukan kepada pemerintah agar soal pupuk organik disalurkan kepada petani organik. Jangan sampai petani yang biasa menggunakan pupuk kimia diberikan pupuk organik,” imbuhnya.

Prima juga berharap Gus Muhaimin mengawal distributor pupuk subsidi agar penyalurannya bisa dimaksimalkan.

"Juga mendukung kebijakan biosaka yang merupakan penemuan petani lokal yang sangat murah dan bisa dilakukan oleh petani itu sendiri, bisa disosialisasikan ke berbagai daerah,” tutur Prima.

Dia juga berharap tokoh seperti Gus Muhaimin bisa mendorong milenial terjun ke dunia pertanian.

"Gus Muhaimin bisa mendorong generasi milenial mau jadi petani. Banyak orang kaya karena pertanian," ujarnya.

Menanggapi hal itu, Gus Muhaimin mengaku siap mengawal dan membela petani.

Menurutnya, pertanian harus menjadi arah ekonomi baru Indonesia karena penduduk yang mayoritas pendapatannya bertumpu pada sektor pertanian.

“Pertanian adalah solusi bagi ekonomi nasional kita. Desa kita adalah desa pertanian. Ini menjadi perhatian dalam memajukan Indonesia,” kata Gus Muhaimin.

Indonesia, kata Gus Muhaimin, harus keluar dari ketergantungan global khususnya di sektor pertanian dan pangan. Untuk itu, indonesia berdaulat pangan adalah jalan keluar menuju Indonesia maju.

“Petani maju, Indonesia pasti maju. Tidak boleh ketergantungan pangan ke global,” ujar Gus Muhaimin. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler