jpnn.com - JAYAPURA - Pemerintah Kota Jayapura, Provinsi Papua, berupaya pengangkatan 3.000 lebih tenaga honorer menjadi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK bisa tuntas secepatnya.
Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat dengan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) setempat, sekaligus meminta supaya pengangkatan 3.000 honorer menjadi ASN PPPK bisa selesai sebelum Pilkada 2024 yang digelar November.
BACA JUGA: BKN Tetapkan 422.728 NIP CPNS 2023 & PPPK, Ribuan Belum Terbit, Ini Perinciannya
"Sehingga saat ini BKPP sementara mencari tempat untuk pelaksanaan tes agar persoalan honorer bisa selesai sebelum pilkada," katanya di Jayapura Kamis (13/6).
Sohilait mengatakan, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan pertemuan dengan Kantor Regional IX Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Jayapura guna memastikan penyelesaian tahapan pengangkatan 3.000 tenaga honorer di lingkungan Pemkot Jayapura.
BACA JUGA: Pedagang di Pasar Tidak Pernah Honorer Tiba-tiba jadi PPPK, Alamak!
Dia menjelaskan, ada beberapa persoalan, di mana usulan formasi PPPK 2024 kepada Kemenpan-RB bahwa jumlah tenaga honorer sebanyak 2.000 orang.
"Namun, ada penambahan tenaga honorer sebanyak 1.028 orang lagi sehingga kami harus menggabungkan jumlah tenaga honorer semua baru kemudian dilakukan tes," ujarnya.
BACA JUGA: Seluruh Honorer Petugas Damkar Diusulkan jadi PPPK 2024, Alhamdulillah
Pihaknya juga akan berupaya untuk mengakomodasi anak asli Port Numbay yang saat ini menjadi tenaga honorer untuk diangkat menjadi ASN melalui formasi khusus.
"Untuk itu kami meminta supaya semua honorer nantinya bisa mengikuti Computer Assisted Test -CAT- sebagai syarat untuk menjadi seorang ASN," katanya lagi.
Terkait itu pihaknya berharap tahapan ini berjalan sesuai dengan apa telah direncanakan, sehingga masalah formasi honorer di Kota Jayapura bisa selesai sebelum pembukaan pendaftaran PPPK 2024 dan CPNS 2024. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu