CILACAP - Sekretaris Dewan Pendidikan Cilacap, Sani Aryanto menemukan sejumlah kesalahan administratif ujian nasional hari pertama, Senin (18/4) yang dilakukan pengawasMenurutnya, pengawas kurang teliti saat melengkapi data dalam sampul soal ketika hendak dibagikan ke siswa
BACA JUGA: Kelulusan Unas Dipatok 75 Persen
"Ada beberapa kesalahan karena kurang teliti
BACA JUGA: Hari Pertama Unas Banjir Kecurangan
Ini terjadi saat soal baru dibagikan," ujarnya kepada Radar Banyumas (Group JPNN) di sela-sela peninjauan proses UnasKesalahan lain, lanjutnya adalah pengisian kolom dalam sampul yang berisi keterangan mengenai jurusan, nama sekolah, kabupaten dan seterusnya
BACA JUGA: Unas jadi Pertaruhan Guru Bersertifikasi
Pihaknya menemukan sejumlah pengawas yang menuliskan nama kabupaten dalam lajur nama jurusan"Misalnya jurusan otomotifTapi ditulis Kabupaten CilacapLajur kabupaten juga diisi Cilacap," ujanya.Hal ini, lanjutnya bisa berakibat fatal karena lembar jawaban siswa bisa saja tertukar saat pengumpulan di dinas provinsi dan pada akhirnya merugikan siswa"Bisa saja lari kemana-manaIni bisa merugikan siswa," katanya.
Permasalahan tersebut, diakuinya langsung ditangani oleh panitia setempat dengan mengganti sampul itu dengan sampul cadangan"Langsung diatasiSampul diganti dengan sampul cadangan," katanya lagi.
Untuk itu, pihaknya meminta agar semua pihak bisa lebih teliti dalam pengisian sampul dan data administrasi lainnyaSeperti dengan mengecek kode soal, dan sebagaianyaPanitia lokal juga diminta melakukan cek ulang sebelum lembar jawaban dikirim ke masing-masing komisariat daerah atau komda"Pengawas, panitia harus teliti dan mengecek ulang," pintanya.
Kedepan, dia berharap agar pelatihan bagi calon pengawas dilakukan selama dua hariIni agar pengawas benar-benar memahami pola pengawasan dan juga pengisian administrasiIni terkait adanya perbedaan UN tahun ini dengan pelaksanaan sebelumnyaDia mencontohkan adanya lima paket soal dimana sebelumnya hanya ada dua paket.
"Kalau bisa workshop jangan sehari meski tiap tahun ada UnasTapi (Unas) kali ini sedikit berbeda dengan adanya lima paket soalJangan sampai pengawas salah mengisi kode paket soal," tandasnya(har/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Asusila, HP Pelajar Disarankan Dirazia
Redaktur : Tim Redaksi