Pengembangan Bandara Silangit Ngadat, Sekjen PD Segera Temui Dirut AP II

Rabu, 10 Juni 2015 – 03:47 WIB
Hinca Pandjaitan. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Ngadatnya rencana pengembangan Bandara Silangit di Tapanuli Utara (Taput), mendapat respon dari Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat (Sekjen PD) Hinca Pandjaitan. Politikus muda yang konsen mendorong pengembangan Danau Toba sebagai destinasi wisata bertaraf internasional ini menyatakan akan segera menemui Direktur Utama PT Angkasa Pura II.

"Saya sendiri akan sampaikan langsung ke Dirut AP II agar segera mewujudkan rencana pengembangan Bandara Silangit," ujar Hinca kepada JPNN kemarin (9/6).

BACA JUGA: PNS Harus Siapkan Makan Sahur dan Berbuka, jadi Jam Kerjanya Dikurangi

Diketahui, proyek pengembangan Bandara Silangit AP II, yang sebelumnya direncanakan akan berjalan sejak September tahun lalu, ternyata hingga kini belum berjalan sama sekali.

Pihak Pemkab Taput dan DPRD setempat juga tidak mengetahui apa kendala yang mengakibatkan pembebasan lahan untuk memulai proses pengembangan itu belum dilaksanakan oleh AP selaku pihak yang akan menjalankan proyek dan mengelola bandara.

BACA JUGA: Selama Ramadan, Truk Batu Bara Dilarang Lewat

Hinca menegaskan, secara pribadi dirinya tetap ikut menjaga komitmen pengembangan Bandara Silangit itu bisa berjalan sesuai rencana. Dia menyarankan, pihak Pemkab Taput segera bertemu dengan AP II untuk mempertanyakan kepastian proyek ini. "AP II dan pemda setempat harus duduk untuk follow up rencana itu," ujar Hinca.

Dalam kapasitasnya sebagai sekjen Partai Demokrat, Hinca akan memerintahkan para wakil rakyat dari fraksi PD untuk ikut mendorong percepatan pembangunan Bandara Silangit, yang diharapkan nantinya akan mampu mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan ke Danau Toba.

BACA JUGA: Alhamdulillah, Dikucurkan Rp‎ 1,37 Miliar untuk Guru Ngaji

"Saya akan minta anggota fraksi PD di DPR perjuangkan hal ini, termasuk yang ada di DPRD Sumut dan DPRD Taput," cetus Hinca.

Dia katakan, kesiapan infrastruktur transportasi udara ini harus seiring dengan upaya keras jajaran Pemprov Sumut dan Pemkab/Pemko di wilayah Danau Toba, yang terus memperjuangan agar Geopark Kaldera Toba bisa tercatat di Geopark Global Network (GGN) Unesco-PBB.

"Apalagi proses verifikasi Geopark Kaldera Toba menjadi GGN Unesco mulai berjalan beberapa hari ke depan," pungkas Hinca. (sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mati Usai Menggigit, Kepalanya bakal Dipotong


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler