Pengin Pulang Kampung, Dua Sahabat Nekat Begal Driver Ojol, Begini Jadinya

Kamis, 29 April 2021 – 23:27 WIB
Dua pelaku diamankan di Polsek Ilir Timur II, Kamis (29/4). Foto: dian/palpos.id

jpnn.com, PALEMBANG - Dua pembegal driver ojol maxim di Jalan RE Martadinata, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Sumsel, tertangkap tangan dan nyaris tewas diamuk massa, Minggu (25/4), sekitar pukul 02.00 WIB.

Kedua pelaku bernama Tamrin Winata (21) dan Agusti Ariyansa (17) warga Dusun IV, Desa Muara Kati Baru I, Kelurahan Muara Kati Baru, Kecamatan Tiang Pumpung, Kabupaten Musi Rawas.

BACA JUGA: Detik-Detik MN Tewas Dihakimi Massa Usai Begal Pengendara Motor, Mengerikan

Mereka nekat membegal driver ojol demi bisa pulang kampung.

“Iya kami butuh uang untuk pulang ke dusun. Jadi kami merencanakan untuk membegal ojol dengan cara memesannya terlebih dahulu,” ungkap tersangka Winata saat diwawancarai di Polsek Ilir Timur II, Kamis (29/4).

BACA JUGA: Aksi Pemeras Pedagang Ini Viral di Media Sosial, Lihat Gayanya

Dikatakannya, saat korban sudah sampai di TKP, temannya Agusti mengalihkan perhatian dengan mengajaknya bicara. Kemudian, dia langsung memukul korban dari belakang hingga terjatuh.

“Lalu, handphone korban terpental dan kami ambil. Tapi saat mau kabur, aksi tersebut diketahui oleh warga, sehingga kami ditangkap,” ujarnya.

BACA JUGA: Sejumlah Kamar Indekos Digerebek, 10 Pasangan Bukan Muhrim Digelandang ke Kantor Polisi

Sementara itu, Kapolsek Ilir Timur II, Kompol Yuliansyah mengatakan bahwa kedua tersangka bukan warga asli Palembang, melainkan warga luar.

“Makanya kami mengantisipasi warga pendatang. Sehingga ini membuktikan bahwa pelaku yang kerap beraksi di Kecamatan Ilir Timur II ini 99,9 persen adalah orang luar dan hanya beberapa persen yang dari dalam,” ujarnya.

Dikatakannya lagi, saat itu dia bersama anggota tim 81 sedang berpatroli dan mendapat informasi mengenai kejadian itu, sehingga langsung mendatangi TKP. Dan saat tiba, mereka melihat kedua pelaku sudah tidak berdaya lagi.

BACA JUGA: Iptu Ismael Pane Dibacok Pakai Parang, Pistol Dirampas, Pelaku Berondong Polisi dengan Tembakan

“Kalau kami tidak di sana mungkin mereka sudah tewas diamuk massa. Sementara untuk korban memang sempat mendapat kekerasan karena dipukul di bagian pundaknya. Namun korban sendiri masih kuat sehingga masih bisa bertahan,” tutupnya. (ian/palpos.id)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler