jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus berupaya mewujudkan semangat reformasi birokrasi dengan melaksanakan penguatan integritas pegawai.
Reformasi birokrasi merupakan pilar untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
BACA JUGA: Bahas NLE, Bea Cukai Dukung Peningkatan Kelancaran Arus Logistik Nasional
Penguatan integritas pegawai dilaksanakan Bea Cukai di beberapa daerah, seperti di Cirebon, Jakarta, dan Sidoarjo.
“Dalam mengoptimalkan pengawasan dan pelayanan kepada masyarakat, Bea Cukai Cirebon melaksanakan apel secara hybrid. Melalui apel ini diingatkan kembali tentang 3 pilar utama integritas, yaitu jujur, bertanggung jawab, dan disiplin,” kata Tubagus Firman Hermansjah, Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi.
BACA JUGA: Bea Cukai Andalkan Sinergi dan Operasi dalam Gempur Rokok Ilegal
Firman menjelaskan, penguatan integritas pegawai juga dilaksanakan oleh Bea Cukai Jakarta, dengan menghadirkan narasumber dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (9/9).
Penguatan integritas pegawai juga dilakukan Bea Cukai Sidoarjo dengan menghadirkan narasumber dari Unit Pengendalian Gratifikasi Kantor Pusat DJP.
BACA JUGA: Cara Bea Cukai Edukasi Berbagai Peraturan dan Inovasi Pabean ke Masyarakat
Kegiatan ini bertujuan sebagai pendorong dan pengingat bagi setiap pegawai untuk berintegritas, agar tercipta sistem yang transparan, dan terhindar dari praktik KKN dan gratifikasi.
“Semoga penguatan integritas ini, menjadi salah satu strategi Bea Cukai turut andil memberantas korupsi, serta ke depannya dapat ikut memberikan edukasi bagi masyarakat umum untuk mencegah terjadinya korupsi,” harap Firman. (mrk/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Tim Redaksi, Sutresno Wahyudi