Penjabat Bupati Muaro Jambi Menggelar Lomba Pemahaman Al-Qur'an, Pesertanya Wong Cilik

Jumat, 29 Maret 2024 – 19:39 WIB
Lomba Cerdas Cermat Pemahaman Al-Qur'an di Muaro Jambi. Foto: source for JPNN

jpnn.com - MUARO JAMBI - Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah menggelar lomba cerdas cermat dan pemahaman Al-Qur'an di Aula Pemda Muaro Jambi pada Jumat (29/3).

Peserta lomba merupakan masyarakat dari kalangan bawah, atau biasa disebut wong cilik.

BACA JUGA: Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana

Mereka adalah para petani, petugas kebersihan, penjaga karamba ikan, dan kuli bangunan.

Pj Bupati Bachyuni mengatakan, pemilihan wong cilik itu untuk memberi kesempatan yang sama kepada setiap kalangan dan memastikan bahwa yang mampu memahami isi Al-Qur'an bukan hanya kaum terpelajar.

BACA JUGA: Ini Langkah Strategis Kemendikbudristek dalam Percepatan Revitalisasi KCBN Muaro Jambi

"Saatnya kaum wong cilik membuktikan bahwa mereka yang mungkin oleh sebagian orang dianggap tak mengerti Al-Qur'an, tak pernah baca Al-Qur'an, apalagi memahami isi dan sejarahnya, ternyata mampu," katanya.

Bachyuni menunjuk contoh saat para peserta berebut menjawab pertanyaan.

BACA JUGA: Al-Quran Akbar Raksasa, Wisata Religi saat Ngabuburit 

Itu membuktikan bahwa para petugas kebersihan, petani, penjaga karamba ikan, dan para kuli bangunan itu ternyata mampu menjawab pertanyaan seputar isi kandungan Al-Qur'an.

"Jangan melihat orang dari wujud fisik dan latar belakang pekerjaan saja. Buktinya, mereka yang selama ini mungkin sering disepelekan orang itu ternyata tak kalah hebat dari kaum terpelajar," tutur Bachyuni.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Muaro Jambi Firdaus MM mengatakan, bahwa sejumlah pertanyaan yang disiapkan untuk para peserta sudah disesuaikan dengan tingkat pengetahuan mereka.

Namun, banyak pertanyaan yang dikategorikan berat, ternyata mudah dijawab.

"Betul kata Pak (Pj) Bupati tadi, bahwa jangan melihat orang dari penampilan saja. Apalagi, merendahkannya sebagai orang tak berpendidikan," katanya.

Sementara itu, salah satu peserta dari kelompok petugas kebersihan, Anwar, mengaku sangat senang mendapatkan kesempatan ikut menjadi peserta.

"Senang luar biasa. Buat saya, lomba ini sebagai bukti bahwa Pak Bachyuni sangat menghargai seluruh warganya," ujarnya. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler