Penjarahan Berlanjut, Putri Miliarder Ikutan

Jumat, 12 Agustus 2011 – 17:23 WIB
LONDON - Penambahan jumlah personel polisi di berbagai kota dan kematian tiga warga Birmingham berperan besar menurunkan tensi kerusuhan dan penjarahan di InggrisSepanjang hari kemarin, kondisi kota-kota yang mulai Minggu (7/8) hingga Rabu lalu (10/8) diguncang amuk massa relatif tenang.

Penjarahan dalam skala kecil memang dilaporkan masih terjadi di Birmingham dan Liverpool

BACA JUGA: Militer Syria Giliran Serbu Dua Kota Dekat Perbatasan

Tetapi, secara keseluruhan, aparat keamanan bisa menguasai keadaan.

Kondisi tersebut dimanfaatkan betul oleh polisi untuk melancarkan "serangan balik"
Berdasar data dan rekaman yang mereka miliki, polisi bersenjata pentungan di berbagai kota merazia secara door-to-door para penjarah dan perusuh.

Di London dengan diawali penangkapan seorang pria penjarah di Brixton, total 100 orang ditangkap sepanjang hari kemarin karena diduga terlibat penjarahan dan kerusuhan

BACA JUGA: Tiongkok Stop Sementara KA Peluru

Dengan penambahan itu, berarti Kepolisian Metropolitan London telah menangkap 888 orang sejak kerusuhan pertama meletus di Tottenham, London Utara, pada Sabtu malam lalu (6/8).

Dari jumlah sebanyak itu, 371 di antaranya ditetapkan sebagai tersangka
"Kami akan terus memburu mereka yang sudah menjarah dan mengacau

BACA JUGA: Rekonsiliasi, Yingluck Pertahankan KSAD

Terutama, di wilayah-wilayah yang tingkat kerusuhannya paling parah," ujar sebuah sumber di Kepolisian Metropolitan London kepada Daily Mail kemarin.

Seorang buyung dan upik yang sama-sama berusia 11 tahun serta tiga remaja pria berusia 14 tahun juga diringkus Kepolisian Nottinghamshire yang membawahi NottinghamMereka ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus percobaan perbuatan kriminalSecara keseluruhan, seratusan orang ditahan di wilayah tersebut.

Dari proses pengadilan kilat yang dihelat di berbagai kota, latar belakang para penjarah dan perusuh yang terlibat dalam kerusuhan terburuk di Inggris selama tiga dekade terakhir itu sangat beragamAda yang mahasiswa, guru, penjaga pantai, juru masak, penata rambut, dan tukang pos.

Di London bahkan ada putri seorang pengusaha kaya, Laura Johnson, yang juga ikut diciduk karena tertangkap basah di Charlton, London Tenggara, menggondol barang-barang elektronik, rokok, dan alkohol seharga total 5.500 poundsterling (sekitar Rp 76 juta) di mobilnyaPadahal, seperti dilansir The Sun, sehari-hari Johnson tinggal bersama orang tuanya di sebuah rumah yang ditaksir berharga 1 juta poundsterling (sekitar Rp 13,8 miliar).

Keberanian polisi untuk bertindak tegas di berbagai kota itu tak lepas dari penambahan personelDi London saja ada tambahan 16 ribu personelDi Nottingham ada 800 petugas, sedangkan Kepolisian West Midland yang bertanggung jawab atas keamanan di Birmingham, West Bromwich, dan Wolverhampton, memiliki tambahan tenaga 600 polisiPenambahan personel juga akan dilakukan Kepolisian Greater Manchester.

"Sejak Rabu malam, kami juga mengubah taktik dengan tidak menoleransi sedikit pun tindakan anarkistis dalam bentuk apa pun," kata Assistant Chief Constable Paul Scarrott dari Kepolisian Nottinghamshire kepada Daily Telegraph.

Namun, tak sedikit polisi yang agak kecewa dengan ringannya hukuman yang dijatuhkan kepada para perusuh dan penjarahRata-rata mereka hanya didakwa melakukan tindak pidana ringanTak sedikit yang hanya dikenai denda dan mereka yang belum pernah melakukan tindak kriminal sebelumnya tak dipenjara.

"Terus terang, (ringannya hukuman) itu yang menjadi keprihatinan saya dan rekan-rekanKami sudah menyampaikan keluhan ini kepada pihak berwenang," kata Deputi Komisioner Kepolisian Metropolitan London Stephen Kavanagh kepada BBC.

Sementara itu, kerusuhan yang awalnya dipicu penembakan gangster bernama Mark Duggan itu benar-benar membuat pemerintahan Perdana Menteri David Cameron terpojokCameron yang berasal dari Partai Konservatif diserang dari berbagai penjuru, termasuk dari kolega separtai.

Wali Kota London Boris Johnson yang juga dari Partai Konservatif, misalnya, meminta Cameron membatalkan rencana pemotongan anggaran kepolisian 20 persenSebab, dengan pemotongan sebesar itu, otomatis polisi harus melakukan pengetatan dan pengurangan tenaga.

Apa yang disuarakan Johnson itu mendapat dukungan kepolisian dan pemadam kebakaran, dua pihak yang berada di garis depan dalam mengatasi kerusuhan selama beberapa hari ini.

Dalam tulisannya di The Independent, Sir Hugh Orde, presiden Asosiasi Perwira Kepolisian, menyebut bahwa Inggris bakal menghadapi ancaman besar kalau sampai terjadi pemotongan anggaranSebab, dengan kekuatan yang ada sekarang saja, mereka sudah kalang kabut menghadapi para perusuh dan penjarahOrde juga menganggap rencana penggunaan water cannon untuk mengatasi kerusuhan bakal sia-sia.

"Kru pemadam kebakaran juga sangat gusar saat mendengar rencana pemotongan anggaran kamiSekarang saja kondisi kami sangat sulitBagaimana pemerintah bisa mengharap kami bekerja maksimal di masa mendatang kalau sampai terjadi pemotongan" ujar Andy Dark, asisten Sekjen Uni Pemadam Kebakaran, kepada The Independent.

Ed Milliband, pemimpin Partai Buruh, oposan utama di parlemen Inggris, juga akan memanfaatkan betul kerusuhan dan rencana pemotongan anggaran kepolisian itu untuk menyerang rezim berkuasa(c6/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocah Meksiko Sukses Operasi Implan Wajah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler