jpnn.com, JAKARTA - Pasangan calon kepala daerah dan partai politik memiliki peran dominan dalam ikut memastikan masyarakat mematuhi protokol kesehatan selama pelaksanaan Pilkada 2020. Oleh karena itu, Partai Demokrat membentuk Satgas Pilkada 2020.
Pembentukan Satgas Pilkada 2020 oleh DPP Partai Demokrat bertujuan untuk mengawal kemenangan pasangan calon yang diusung. Selain itu, untuk memastikan kampanye dan agenda pemenangan terus menerapkan protokol covid-19 yang ketat.
BACA JUGA: Herzaky: Pemerintah Sebaiknya Fokus Pada Nasib Nasabah Jiwasraya
Hal tersebut disampaikan Herzaky Mahendra Putra, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan DPP Partai Demokrat saat menjadi pembicara pada Webinar Proklamasi Democracy Forum bertujua “Pilkada 2020 di Tengah Pandemi Corona: Meraih Kemenangan dan Menjaga Keselamatan” pada Minggu (22/11/2020).
Pembentukan Satgas Pilkada 2020 ini pun selaras dengan arahan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang meminta para pasangan calon yang diusung dan didukung Partai Demokrat untuk konsisten menerapkan protokol kesehatan selama kampanye.
BACA JUGA: Ketua Umum Nasdem Surya Paloh Positif COVID-19, Begini Kondisinya
Kemudian, melindungi keselamatan masyarakat pendukung dan pemilih. Terakhir, mematuhi aturan pilkada.
Satgas Pilkada 2020 DPP Partai Demokrat melakukan pemantauan dengan turun langsung ke lapangan maupun menggunakan sistem jarak jauh berbasis aplikasi daring.
BACA JUGA: Kiai Said: Ini Keinginan PBNU Sejak Lama
“Kami memonitor pergerakan dari seluruh daerah, termasuk penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan kampanye,” kata Herzaky yang juga Tim Satgas Pilkada 2020 DPP Partai Demokrat ini.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich