jpnn.com - SOLO – Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengevaluasi proses pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS dan persiapan Seleksi Kompetensi bagi pelamar PPPK 2024 tahap 1.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) melibatkan instansi pemerintah pusat dan daerah untuk mengevaluasi SKD CPNS dan persiapan seleksi kompetensi PPPK 2024 tahap 1.
BACA JUGA: Ini Bukti Guru PPPK Makmur, Honorer Non-Database BKN & Lulusan PPG, Semangat ya
Proses SKD CPNS dijadwalkan akan rampung pada 14 November mendatang.
Adapun pelaksanaan Seleksi Kompetensi bagi pelamar PPPK 2024 tahap 1 rencananya berlangsung mulai 15 November 2024.
BACA JUGA: Penjelasan Mendikdasmen soal Penempatan Guru PPPK, Sekolah Swasta Bisa Lega
Untuk proses seleksi CPNS 2024 sendiri, Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto menyampaikan ada ribuan titik lokasi ujian SKD yang disiapkan.
Di antaranya 36 titik lokasi kantor BKN meliputi Kantor BKN Pusat, Kantor Regional dari Aceh hingga Papua, dan UPT BKN se-Indonesia, 75 titik lokasi Mandiri BKN, 135 titik lokasi mandiri instansi.
BACA JUGA: Dana Sertifikasi Guru PNS dan PPPK Cair, Alhamdulillah
Selain itu, 93 titik lokasi di luar negeri. BKN mencatat total pelamar CPNS yang dinyatakan lanjut ke tahap SKD ada sebanyak 3.035.723 pelamar yang memperebutkan alokasi 3 kali formasi atau jabatan yang dilamar untuk dinyatakan berhak lanjut ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
“Pengumuman hasil SKD CPNS dijadwalkan akan diumumkan mulai 17 November mendatang, di mana pelaksanaan SKB PPPK Periode I juga akan dimulai 15 November dan berlangsung secara paralel dengan persiapan Seleksi Kompetensi Bidang atau SKB CPNS setelah hasil SKD diumumkan oleh masing-masing instansi,” terang Haryomo di acara Evaluasi Pelaksanaan Seleksi CPNS 2024, Rabu (13/11), di Kota Solo, Jawa Tengah, dikutip dari situs resmi BKN.
Selama pelaksanaan SKD CPNS, Haryomo juga mengungkapkan berbagai akses transparansi dan kemudahan disediakan bagi pelamar, mulai dari live score SKD melalui YouTube BKN se-Indonesia dan sertifikat nilai SKD yang dapat diunduh oleh pelamar setelah pelaksanaan SKD selesai.
Dikatakan, kedua fitur layanan ini menjadi bentuk komitmen Pemerintah melalui Panselnas untuk betul-betul menyiapkan regenerasi SDM PNS Indonesia.
Terkait seleksi PPPK 2024, kata Haryomo, merupakan bagian dari proses penyelesaian tenaga non-ASN atau honorer yang diamanatkan UU ASN agar rampung paling lambat Desember 2024.
Hal ini juga senada dengan pernyataan Menteri PANRB Rini Widyantini yang menyinggung regenerasi SDM PNS, khususnya hasil rekrutmen 10 tahun terakhir.
Haryomo juga menekankan mengenai penyelesaian tenaga non-ASN atau honorer yang masuk sebagai salah satu target program kerja 100 hari Kabinet Merah Putih, di mana penuntasan ini juga sudah menjadi kesepakatan antara Pemerintah dan DPR melalui UU 20/2023 tentang ASN.
Penyelesaian tenaga non-ASN sendiri dilakukan melalui mekanisme pengadaan PPPK yang dibagi menjadi 2 tahap atau periode. (sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu