jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertahanan mengajak seluruh rakyat Indonesia tampil membela negara.
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Mayor Jendral TNI Dadang Hendra Yudha, cara yang dapat dilakukan sangat sederhana.
BACA JUGA: Kapolrestabes dan Kasat Reskrim Minta Dicopot, Bang Edi Angkat Suara
Di antaranya dengan menerapkan gerakan 3 S di era digitalitasi saat ini.
"Saya mengajak masyarakat bisa melakukan 3S. Apa itu? Saring sebelum sharing," ujar Dadang dalam webinar bertajuk 'Aku, Konten, dan Bela Negara, Kamis (9/9).
BACA JUGA: Bang Edi Soroti Kontroversi Saiful Jamil, Ingatkan Soal Tobat
Dia menyebut di masa pesatnya perkembangan teknologi digital, informasi menjadi sebuah produk yang bisa berbahaya apabila tidak dikelola dengan baik.
Terutama jika informasi sudah tersebar ke masyarakat merupakan informasi yang tidak benar, berupa berita bohong dan tidak mendidik.
BACA JUGA: Megawati Soekarnoputri Dirawat di RSPP? Hasto Bilang begini
Tanpa melakukan 3S tentunya informasi-informasi yang tidak benar tersebut bisa menyebar dengan lebih masif dan risiko terparahnya adalah mengganggu keamanan sebuah negara.
Dadang menyebut 3S perlu diterapkan dalam kehidupan sehari- hari.
Ketika dia menerima pesan dari grup obrolan di ponsel pintarnya, Dadang tak langsung menyebarkan informasi tersebut.
Hal itu sebagai bentuk kegiatan sehari-hari yang rupanya dilakukan untuk membela negara di tengah kemajuan teknologi digital.
"Tidak bijaksana ya rasanya begitu terima informasi lalu di 'copy-paste' ke grup lain."
"Iya, kalau ternyata niatnya jokes, itu masih tidak masalah. Kalau ternyata informasi yang diterima keliru dan punya urgensi serius kan jadinya kurang bagus," katanya.
Dadang juga meminta konten kreator yang saat ini menjadi salah satu alternatif sumber informasi masyarakat menghasilkan karya-karya positif.
Dia berharap seluruh kreator konten di lini media sosial, khususnya anak-anak generasi muda seperti milenial dan generasi Z bisa memberikan konten yang bermanfaat dan mengandung edukasi.
Agar masyarakat Indonesia dapat makin cerdas dan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan bisa memajukan Tanah Air.
"Saya yakin di Indonesia banyak anak muda yang mau bergerak, beraksi untuk bangsanya. Mereka akan muncul sesuai dengan zamannya," pungkas Dadang.(Antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Ken Girsang