BACA JUGA: Lagi, Koruptor China Dihukum Mati
”Pesawat yang bertolak dari Pulau Kos, Yunani, itu memutuskan untuk mendarat darurat Jumat (25/7) setelah dua penumpang perempuannya berulah di udara,” ujar Jubir Kepolisian Bandara Hartmut Scherer
BACA JUGA: India Tegang Pasca Bom
Selain menyerang pramugari, dua perempuan mabuk itu juga berusaha membuka pintu pesawatDua perempuan asal Inggris yang masing-masing berusia 26 dan 27 tahun itu sudah berhasil diamankan
BACA JUGA: Pesawat Qantas Bolong di Atas Laut
Kepolisian Bandara pun langsung menguji kadar alkohol dua perempuan tersebutHasilnya positifDua penumpang nekat itu dinyatakan mabuk berat”Kadar alkohol dalam darah keduanya pun relatif tinggi,” ujar Scherer, mengutip hasil tes oleh tim medis kepolisian.Di bawah pengaruh alkohol, perempuan yang berusia 26 tahun berkali-kali menyerang seorang pramugariDia memukulkan botol vodka yang dibawanya selama penerbangan ke arah si pramugariAlasannya, si pramugari menolak memberikan minuman beralkohol yang dia mintaPadahal, penolakan itu dilakukan karena dua penumpang sudah mabuk berat
Setelah menyerang pramugari, perempuan yang identitasnya dirahasiakan itu berusaha membuka pintu di dekat kabinNamun, usaha tersebut tidak berhasil”Dia terbukti ingin membuka pintu pesawat dengan paksa karena butuh menghirup udara segar,” terang SchererDua penumpang mabuk itu akhirnya bersedia tenang setelah kru pesawat mengancam akan melaporkan tindakannya kepada pihak berwajib.
Akibat ulah mereka, pesawat itu tiba di Manchester dua jam lebih lambat dari jadwalSebab, pesawat kecil itu harus menunggu hasil pemeriksaan kepolisian bandaraJubir XL Airways menyatakan bahwa pihaknya akan melayangkan tuntutan hukum terhadap dua perempuan nekat tersebutApalagi, kerugian materi dan imateri yang harus mereka tanggung karena tingkah keduanya tidak sedikit
”Seperti perilaku mereka yang kasar, kata-kata yang keluar dari mulut keduanya pun sama sekali tidak sopanMereka sangat nekat dan membahayakan orang lain,” papar Jubir maskapai murah tersebutTidak terima dengan tindakan mereka, XL Airway mendakwa keduanya dengan pasal penyerangan dan pelanggaran aturan lalu lintas udaraSelain menghadapi ancaman pidana dan denda, keduanya juga diminta membayar kompensasi(AP/Rtr/BBC/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Transfer Radovan Karadzic Tertunda
Redaktur : Tim Redaksi