jpnn.com, BANGKA - Seorang penumpang dilaporkan tewas di Belitung, Bangka Belitung ketika sebuah perahu tenggelam di perairan Belitung, Sabtu (8/6) sekitar pukul 15.00 WIB.
Sementara empat penumpang lainnya harus mendapatkan perawatan medis.
BACA JUGA: 15 Ton Ikan Kerapu Kembali Diekspor dari Belitung
Kepala Polres Belitung Ajun Komisaris Besar Yudhis Wibisana menyatakan, memang benar ada perahu yang tenggelam, sekaligus ada korban tewas.
Baca: Perwira Polisi Ditemukan Tewas dengan Luka di Dagu Tembus Kepala
BACA JUGA: Jokowi Bagikan Ribuan Sertifikat Tanah di Bangka Belitung
Menurut dia, korban yang tewas berusia sekitar 66 tahun, sedangkan penumpang yang selamat masih mendapatkan perawatan di di Puskesmas Tanjung Binga.
Para penumpang perahu yang menjadi korban dievakuasi bersama unsur TNI, Basarnas, dan personel pos pelayanan Tanjung Kelayang.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Resmikan Terminal Baru Bandara Depati Amir
Pihaknya belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut karena masih dalam penyelidikan Satuan Polisi Air Polres Belitung, termasuk adanya beberapa saksi dan ABK yang masih dalam pemeriksaan.
Namun, pihaknya mendapatkan informasi perahu yang tenggelam itu bukan kapal wisata seperti yang digunakan selama ini, melainkan perahu nelayan.
Baca: Video Detik-detik Brigjen Subagyo Marah Dituduh Curi HP Perwira Polisi
Perahu nelayan itu dipaksakan mengantar penumpang ke Pulau Lengkuas karena kapal wisata biasa yang digunakan tidak bisa merapat.
Penumpang yang tewas itu diketahui bernama Rozali, warga Desa Air Saga, Kecamatan Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung.
Sedangkan penumpang yang mendapatkan perawatan medis adalah Cici Herliyani (34/warga Desa Air Saga Tanjung Pandan), Kienta (2,5/Desa Tanjung Binga, Tanjung Pandan), Meris Yuniarti (16/Desa Air Saga), dan Dea (16/Desa Perawas, Tanjung Pandan).(dhe)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ICDX Luncurkan Kontrak Fisik Timah Murni Batangan Terpusat di Bangka Belitung
Redaktur & Reporter : Budi