Perampok Tembak Korban, Gondol Rp279 Juta

LANGSA -- Perampok sadis beraksi di Jalan Medan-Banda Aceh, persis di Gampong Batee Puteh, Langsa TimurKawanan yang berjumlah dua orang itu menyalakkan pistol, peluru menembus kaca mobil yang ditumpangi Taufiq, supervisor SPBU Sungai Lueng

BACA JUGA: Maling di Gereja, Ditangkap Penjaga Gereja

Perampok berhasil membawa kabur uang tunai Rp279,4 juta hasil penjualan minyak.

Peristiwa perampokan terjadi Senin pagi, ketika korban hendak menyetor duit ke Bank BNISedangkan korban yakni Taufik kini harus menjalani perawatan insentif lantaran kaki ditembus timah panas

BACA JUGA: Gadis Belia Digilir Empat Pria

Sedangkan Elyuzar, selaku supir dihajar peluru bagian tangan juga dijebol pelor bandit ketika menaiki mobil pick up BK 8361 EB

Kepada Metro Aceh (grup JPNN) saat ditemui di ruang IGD RSUD Langsa, Taufiq cerita, saat itu mereka sedang menuju Bank BNI guna menyetor uang hasil penjualan BBM sejak Sabtu dan Minggu

BACA JUGA: Putri Aryanti Pindah Tahanan

Tiba-tiba satu unit sepmor mirip Jupiter MX warna hitam yang dikendarai oleh dua orang, memepet mobil dan meminta untuk berhenti.

Taufiq kagetBelum sempat berhenti, tiba-tiba pengendara sepmor yang duduk dibelakang (boncengan) langsung mengeluarkan pistol dan menembak kaca mobil yang tertutup hingga pecah dan pelurunya mengenai tangan kanan sopir, sehingga mobil terhentiTaufiq sendiri tak bisa melihat wajah pelaku, karena menggunakan helm tertutup berwarna gelap

Dia cerita, betis kaki kanannya tertembak dan akhirnya menyerah dan memberikan uang SPBU kepada kawanan perampok.Merasa keselamatan jiwanya terancam, selanjutnya Elyuzar dan Taufiq hanya bisa pasrah.

 Taufiq mengatakan, awalnya dia ngotot tak menyerahkan uang"Namun bandit itu kembali menembak untuk ketiga kaliKarena terdesak dan takut serta demi menyelamatkan nyawa kami, akhirnya merelakan duit tersebutBaru setelahnya para peneror kabur dengan kecepatan tinggi ke arah Kota Langsa," ceritanya.

Dia merasa sudah dibuntuti bandit sejak keluar dari SPBUNamun karena kondisi pagi dan kesibukan orang kerja di hari Senin, maka dirinya tidak curiga dan menganggap mereka (bandit-red) adalah warga biasa yang menjalankan akifitas biasa.

Pihak kepolisian setempat mengaku sudah menurunkan tim untuk memburu perampok"Saat ini kita masih berada dilapangan untuk mengejar pelaku yang kita duga lari atau bersembunyi di Gampoeng Kapa, Langsa Timur, Alur Beurawe, Langsa Kota dan Gampoeng Sungai Pauh, Langsa Barat," ujar Kapolres Langsa, AKBP.Yosi Muhamartha melalui KBO Reskrim IpdaBuala Waruwu(bah/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tilep Ponsel, Manuara Diamuk Massa