jpnn.com, SURAKARTA - Tim Satreskrim Polresta Surakarta menangkap pria berinisial RS, pelaku perampokan disertai pembunuhan yang menewaskan sekuriti bernama Suripto di gudang pabrik rokok Camel, di Serengan, Solo, Jawa Tengah.
Perampok berinisial RS ditangkap di rumahnya, di Kampung Tekil, RT 02/RW 007 Sembukan, Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Jumat (19/11) pukul 11.00 WIB.
BACA JUGA: Pengakuan Debt Collector Pinjol tentang Gaji & Bonus yang Diterimanya, Oh Ternyata
Saat penangkapan, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain berupa perhiasan emas, HP baru, dan beberapa buku tabungan yang baru dibuat.
Selain itu, polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor yang digunakan RS untuk menjalankan aksi perampokan.
BACA JUGA: Iptu JM Ditabrak oleh Mobil Bandar Narkoba, di Sini Kejadiannya
"Tersangka melakukan aksi ini sendirian. Dia menggunakan sepeda motor untuk mengangkut brankas yang berisi uang tunai Rp 310.109.900," kata Kapolresta Surakarta Kombes Ade Safri Simanjuntak, Senin (22/11).
Yang mengejutkan, tersangka RS merupakan bekas sekuriti di pabrik tersebut. Dia diberhentikan sekitar 2 bulan lalu karena indisipliner.
BACA JUGA: Digugat Bripda Johanes, Irjen Lotharia Latif: Betapa Malunya Wanita Itu
Pelaku memiliki motif dendam dan ekonomi saat melakukan aksi perampokan yang menewaskan sekuriti gudang bernama Suripto.
Kombes Ade menjelaskan motif ekonomi ditunjukkan melalui aksi perampokan, sedangkan motif dendam diketahui dari aksinya yang telah direncanakan.
Atas perbuatannya, RS dijerat dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana dan 365 tentang perampokan dengan ancaman hukuman mati.
"Tersangka sudah ditahan. Tersangka sampai saat ini hanya mengakui dirinya melakukan aksi itu sendirian," pungkas Kombes Ade. (mcr21/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Romensy Augustino