JPNN.com

Peran Putri Candrawathi Mengejutkan, Jadi Ingat Dia Menangis di Pinggir Jalan

Sabtu, 20 Agustus 2022 – 18:09 WIB
Peran Putri Candrawathi Mengejutkan, Jadi Ingat Dia Menangis di Pinggir Jalan - JPNN.com
Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi (kanan), menangis di pinggir jalan, depan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Minggu (7/8). Foto: Antara Video - Sumber Video Fachmy Febrian

jpnn.com - JAKARTA - Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto secara gamblang menjelaskan peran Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo, dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Komjen Agus menjelaskan, Putri Candrawathi berada lantai tiga rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Duren Tiga, sesaat sebelum peristiwa penembakan dilakukan.

BACA JUGA: 2 Peran Putri Candrawathi Terungkap Jelas, Mungkin Trimed Tak Kaget, Masih Ada 1 Misteri

Saat itu, di rumah pribadi tersebut, Ferdy Sambo bertanya kepada Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR dan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, sanggup tidak untuk mengeksekusi Brigadir J.

"(Keberadaan Putri, red) ada di lantai tiga saat Ricky dan Richard saat ditanya kesanggupan untuk menembak almarhum Yosua," kata Agus saat dikonfirmasi, Sabtu (20/8).

BACA JUGA: Komjen Agus Ungkap Peran Putri Candrawathi dalam Pembunuhan Brigadir J, Parah!

Selanjutnya, Putri Candrawathi mengajak Brigadir Josua, Bripka RR, Bharada E, dan KM ke lokasi kejadian.

Lokasi kejadian penembakan terhadap Brigadir J di Kompleks Polri, Duren Tiga, Pancoran Jakarta Selatan pada Jumat (8/7).

BACA JUGA: Bharada E Menyanyi, Setan Pergi, Ferdy Sambo & Istri Terancam Hukuman Mati

Ajakan Putri tersebut, kata Agus, guna mengikuti skenario busuk yang disusun Ferdy Sambo untuk menghabisi nyawa sang ajudannya, Brigadir J.

"Mengajak berangkat ke Duren tiga bersama RE, RR, KM, almarhum J. Mengikuti skenario yang dibangun oleh FS (Ferdy Sambo, red)," tutur Agus.

Putri Candrawathi juga disebut bersama Ferdy Sambo saat menjanjikan uang kepada Bharada RE, Bripka RR, KM agar menutup mulut penembakan itu.

Bharada E yang mengeksekusi Brigadir J, dijanjikan uang Rp 1 miliar.

Adapun Bripka RR dan KM masing-masing dijanjikan akan diberi Rp 500 juta.

"Bersama FS saat menjanjikan uang kepada RE, RR, dan KM," kata Komjen Agus Andrianto.

Cinta Tulus Putri Candrawathi

Masih ingatkah aksi Putri Candrawathi di pinggir jalan, depan Mako Brimob, Kelapa Dua, Kota Depok, pada Minggu (7/8) malam?

Saat itu dia berniat menemui suaminya, Ferdy Sambo, yang ditempatkan di sel khusus di Mako Brimob.

Putri saat itu tampak menangis ketika memberikan keterangan singkat kepada awak media.

Putri yang didampingi salah satu anaknya dan kuasa hukumnya, Arman Hanis, datang ke Markas Brimob dengan maksud hati menjenguk Ferdy Sambo. Namun, keinginan Putri Candrawathi melihat Ferdy tak kesampaian.

Bu Putri tampak berusaha menguatkan diri berbicara di depan kamera para pemburu berita.

"Saya Putri, bersama anak-anak, saya memercayai dan tulus mencintai suami saya," katanya.

"Saya mohon doa agar kami sekeluarga dapat menjalani masa yang sulit ini, dan saya ikhlas memaafkan segala perbuatan yang kami dan keluarga alami," tutur Putri Candrawathi saat itu. (cr3/jpnn)

 

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler