jpnn.com, BOGOR - Pejuang Bravo Lima (PBL) turut serta membantu pemerintah memerangi wabah COVID-19 yang melanda tanah air.
Organisasi masyarakat yang dipimpin Jenderal (purn) Fachrul Razi ini menggelar aksi sosial di tiga rumah sakit rujukan, yakni RS Hermina , RS Merry dan RS Thamrin di Bogor, Jawa Barat.
BACA JUGA: Anggaran Penanganan Covid-19 Rp 405 Triliun Perlu Diawasi
"Demi kesatuan dan kebersamaan, kami warga Indonesia. Siapapun dia, apapun agama, suku bangsa, golongan,gender, dan pendidikannya. Ini diwujudkan dalam melawan dan membasmi wabah corona", kta Kartini Sjahrir, Ketua Sayap Perempuan PBL, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/4).
Kartini juga meminta pengurus PBL di seluruh Indonesia, khususnya Divisi perempuan, untuk ikut memerangi virus asal Wuhan, Tiongkok itu.
BACA JUGA: Bravo 5 Transformasi jadi Ormas, Pengurus Daerah Siap Dukung
Perwakilan PT Mayora saat menyerahkan bantuan kepada Divisi Perempuan Ormas PBL untuk disalurkan ke rumah sakit. Foto: Istimewa
“Kami perintahkan agar pengurus daerah juga terlibat aktif perangi Corona, lakukan sesuatu walau sederhana tetapi memberi manfaat, sosialisasi efek, pencegahan hingga kerja sosial," ujarnya.
BACA JUGA: Benarkah Obat Strok Bisa Bantu Pasien COVID-19 Sembuh?
Ketua Bidang Perempuan Ruby Kholifah mengatakan pentingnya kerja sama dalam menangani COVID-19, baik dari pemerintah, masyarakat maupun sektor swasta.
"Koordinasi satu pintu dengan ikut arahan pemerintah yang jelas dan transparansi, terapkan social distancing, tindak tegas pelaku borong barang, dan sebagai rakyat tugas kita menguatkan solidaritas menolong sesama," tuturnya.
Sementara, pengurus PBL Tangerang Selatan Yanny Irmella mengaku siap bergerak melakukan tugas kemanusiaan yang dimandatkan pengurus pusat. “Tangsel siap berkolaborasi,. Saat ini kami fokus mengurangi dampak ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM di Tangsel," pungkas Yanny.
Dalam kegiatan sosial tersebut, PBL menggandeng PT Mayora dalam penyediaan air mineral dan biskuit untuk pemenuhan asupan bagi tim medis dan pasien.(mg7/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh