Perangi Covid-19, Sido Muncul Ikut Menyumbang Bersama Pengusaha Peduli NKRI

Jumat, 23 Juli 2021 – 22:07 WIB
Pose bersama seusai memberikan penyerahan bantuan secara simbolis digelar pada Jumat (23/7) di Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang diserahkan oleh para pimpinan perusahaan kepada Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid.

jpnn.com, JAKARTA - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) turut ikut menyumbangkan beras melalui kegiatan yang digagas oleh Pengusaha Peduli NKRI, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan KADIN Indonesia.

Sebagai bentuk kepedulian, Sido Muncul turut terlibat ikut terlibat menyumbang beras di tengah masa pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Sido Muncul Serahkan Cek Senilai Rp 720 Juta kepada 53 Ahli Waris Kru Nanggala 402

Penyerahan bantuan secara simbolis digelar pada Jumat (23/7) di Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang diserahkan oleh para pimpinan perusahaan kepada Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid.

Sejumlah perusahaan yang tergabung dalam bantuan ini di antaranya Sinarmas, Agung Sedayu Group, Astra International, Djarum Group, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Barito Pacific Tbk, PT Intisumber Bajasakti.

BACA JUGA: Sido Muncul Beri Sumbangan kepada Keluarga Prajurit Nanggala 402 yang Meninggal

Kemudian, First Resources Ltd, PT HM  Sampoerna Tbk, Panin Group, Triputra Group, KPN Corp, Gan Konsulindo dan PT Garuda Food Putra Putri Jaya Tbk, dan PT industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul Tbk.

BACA JUGA: Sido Muncul Sumbang Rp 720 Juta untuk Keluarga Prajurit KRI Nanggala 402 yang Gugur

Bantuan ini merupakan inisiasi dari CEO Sinar Mas Sulistyo Gandhi yang mengajak para pengusaha untuk berpartisipasi membantu masyarakat dalam menghadapi situasi saat ini dengan menyerahkan bantuan berupa beras.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menyambut baik atas inisiasi tersebut.

Menurut Irwan, banyak masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 sehingga perlu membutuhkan bantuan.

“Saat PPKM ini memang banyak masyarakat yang terdampak dan sangat membutuhkan bantuan. Semoga pandemi ini segera berlalu," ujar Irwan, Jumat.

Irwan mengaku, kepedulian di tengah pandemi Covid-19 di Indonesia bukan yang kali ini saja karena ini yang kesekian kalinya ikut berpartipasi memberikan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan.

Pada 2020, Sido Muncul juga memberikan bantuan berupa alat pelindung diri (APD), uang tunai, paket sembako, nasi bungkus, dan produk-produk lainnya.

Bantuan tersebut diserahkan melalui rumah sakot, PERSI, PMI, Kitabisa.com Benihbaik.com, dan lembaga banruan sosial lainnya.

“Kepedulian kami dalam menghadapi pandemi telah kami lakukan sejak tahun lalu, dimana kami telah memberikan bantuan berupa APD, uang tunai, paket sembako nasi bungkus, dan produk-produk Sido Muncul. Dana yang kami keluarkan tahun lalu sebesar lima belas miliar rupiah,” tambah Irwan.

Sido Muncul telah menyalurkan bantuannya untuk para korban bencana alam yang terjadi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat serta Flores NTT.

Tak hanya itu, bantuan juga diberikan untuk awak kapal KRI Nanggala 402 yang tenggelam di laut utara Bali, serta beberapa kegiatan CSR lainnya.

Total dana yang telah dikeluarkan sampai saat ini sebanyak Rp7 miliar.

Irwan menyarankan agar menyelesaikan pandemi Covid-19 ini dengan bersama-sama.

"Menurut saya saat seperti ini memang dibutuhkan kerja sama. Pokoknya bersatu hati pada saat masa sulit ini," ujar Irwan.

Dia tak menampik bahwa pandemi ini telah menyusahkan banyak orang termasuk masyarakat. Namun, sebagai pengusaha dirinya hanya bisa membantu.

"Buat masyarakat memang sangat sulit, buat pemerintah sulit sekalai. Semuanya harusnya sadar, kita semua pasti partisipasi. Saya sebagai pengusaha bisa membantu kemudian masyarakat tenang," tambah Irwan.

Dia berharap Covid-19 segera berlalu dari Indonesia.

"Komitmen saya cuma satu, membantu pemerintah dan membantu masyarakat. Di luar itu menurut saya perlu dipertimbangkan. Kami ingin negeri ini selamat karena negeri yang kaya raya, semoga bisa selamat dan melewati pandemi dengan baik," tutur Irwan.

Terpisah, koordinator Pengusaha Peduli NKRI G. Sulistiyanto mengatakan, donasi itu merupakan inisiatif para pengusaha sejak Maret tahun lalu, yakni solidaritas dan kepedulian kalangan usaha atas masyarakat yang terdampak pandemi dengan memperkuat apa yang telah dilakukan Pemerintah Indonesia.

Total donasi yang dialokasikan guna pengadaan bantuan sekitar 35 ribu ton beras bagi tujuh juta kepala keluarga, kosentrator oksigen, aktivasi sentra vaksin, serta penyaluran obat-obatan yang masih sulit diperoleh pasien Covid-19. (cr3/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler