jpnn.com - LOMBOK TENGAH – Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), merupakan salah satu pemda yang akan membuka pendaftaran PPPK 2024.
PPPK singkatan dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, yang merupakan jenis Aparatur Sipil Negara (ASN), selain PNS.
BACA JUGA: Masalah PPPK Ini Harus Cepat Diselesaikan, Terdeteksi Ada Kerancuan Aturan
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lombok Tengah menyatakan perbaikan data formasi PPPK 2024 telah rampung dilaksanakan sesuai ketentuan.
"Perbaikan data formasi PPPK sesuai keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah rampung," kata Kepala BKPSDM Lombok Tengah Lalu Wardihan di Praya, Selasa (28/5).
BACA JUGA: Pendaftaran PPPK 2024: Honorer Jenis Pekerjaan Ini Jangan Bersedih ya
Perbaikan data formasi yang dilakukan tersebut, yakni dilakukan validasi jabatan disesuaikan dengan kualifikasi pendidikan yang ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Setelah itu rampung, baru kemudian ditetapkan formasi kebutuhan jabatan yang disesuaikan dengan pendidikan yang dibutuhkan dan lokasi penempatan.
BACA JUGA: Tes PPPK 2024 Hanya Formalitas Jaminan Honorer Tuntas? Ah, Berat
"Untuk Lombok Tengah formasi yang diberikan itu sebanyak 1.665 orang, baik untuk pendidikan, kesehatan dan teknis," kata Lalu Wardihan.
Jadwal pendaftaran PPPK 2024 diumumkan setelah formasinya ditetapkan Panselnas CASN, sesuai dengan kebutuhan daerah dan nasional.
Lalu Wardihan berharap formasi PPPK 2024 yang diberikan kepada Lombok Tengah tersebut tidak berubah karena sesuai dengan yang dibutuhkan.
Dia mengimbau kepada masyarakat yang ingin menjadi ASN PPPK untuk mulai mempersiapkan diri dari sekarang, sehingga bisa mencapai hasil yang diharapkan.
Selain itu, diharapkan tidak percaya terhadap oknum yang menjanjikan kelulusan dalam PPPK 2024.
"Seleksi PPPK ini tetap dilakukan secara terbuka dan profesional. Hasil yang diraih sesuai dengan kemampuan," katanya.
Diketahui, formasi PPPK 2024 sepenuhnya disediakan untuk para honorer yang memenuhi persyaratan. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu