Percuma jadi Tuan Rumah KAA Kalau Tak Ada Untungnya

Minggu, 19 April 2015 – 16:20 WIB
Ilustrasi

jpnn.com - JAKARTA - Kalangan pelaku usaha sangat berharap pelaksanaan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung dan Jakarta mampu melahirkan berbagai kerja sama yang produktif antar negara se Asia Afrika, terutama dengan Indonesia. 

Mengingat potensi yang cukup besar, apalagi Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya akhir tahun ini akan mulai menjalankan program Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

BACA JUGA: 19 Kepala Negara Ingin Bertemu Empat Mata dengan Jokowi

“Jadi dalam pertemuan tingkat menteri maupun kepala negara, diharapkan membahas kerja sama yang nyata dan konkrit yang dapat saling dimanfaatkan sesuai potensi di negara masing masing,” ujar Wakil Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Sarman Simanjorang, Minggu (19/4).

Beberapa kerja sama yang perlu ditingkatkan, kata Sarman, misalnya terkait volume perdagangan Indonesia dan negara-negara di Afrika. Hal ini sangat penting karena Afrika peluang pasar berbagai produk Indonesia. Seperti batik, obat obatan, aneka produk makanan dan bahan bangunan.

BACA JUGA: Biarkan Golkar Menikmati Konfliknya...

“Jadi ini merupakan kesempatan bagi kita memberi pesan bahwa Indonesia merupakan negara terbesar yang memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang siap dijadikan mitra dalam membangun dan mengembangkan berbagai sektor unggulan yang saling menguntungkan. Percuma jadi tuan rumah jika tidak bisa memanfaatkan momen ini,” ujarnya.

Selain di bidang perdagangan, Sarman juga menilai pemerintah Indonesia harus mampu memanfaatkan momentum peringatan KAA untuk meningkatkan kerja sama di bidang investasi dan sosial budaya. 

BACA JUGA: Pertalite; Cara Pertamina Lari dari Tanggung Jawab?

“Investasi juga penting ditingkatkan, demikian juga dengan sosial budaya. Jadi intinya, para menteri terkait harus mampu memanfaatkan forum ini untuk meraih kerja sama dengan negara-negara peserta,” ujarnya. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 86 Negara Ikuti Pertemuan Bahas Palestina di KAA


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler