jpnn.com, PALAS - Seorang perempuan berinisial MJ, 21, menjadi korban perampokan dan pemerkosaan di areal perkebunan PTPN II Sayur Mangincat-Sayur Matua, Aek Nabara Barumun, Palas, Sumut.
Dia mengaku mengenal satu dari lima pelaku yang memperkosanya secara bergantian.
BACA JUGA: Sidang Tertutup, Tujuh Pemerkosa ABG di Jambi Mulai Diadili
Itu diungkapkan MJ, cewek asal Jambi yang bekerja sebagai wanita penghibur di salah satu kafe remang-remang di Ulu Gajah, Desa Gunung Manaon, Kecamatan Barumun Tengah (Barteng) kepada petugas Polsek setempat.
“Ada lima orang, satu pelaku saya kenal. Lainnya tidak, tapi kawan-kawan mereka juga,” ungkap MJ menyebut inisial ‘A’ satu pelaku yang dikenalnya.
BACA JUGA: Gagal Perkosa Putri Tiri, Pria Ini Malah Garap Teman Anaknya
Meski bekerja sebagai wanita kafe, namun MJ mengaku tidak terima diperlakukan seperti itu. Disetubuhi dengan cara yang tidak manusiawi. “Yang lebih sakit lagi, uang dan handphone saya juga diambil mereka,” katanya kepada polisi yang meminta keterangannya.
MJ sangat berharap, kejadian pahit yang dialaminya itu bisa secepatnya diungkap polisi dan kepada pelaku diberi hukuman yang berat.
BACA JUGA: Polda Sumut Tetapkan 2 Tersangka Kasus OTT di Padanglawas
Sementara Kanit Reskrim Polsek Barteng Iptu Sahrin Batubara mengaku sudah mengantongi identitas Satu Warga dari Lima Pelaku yang merampok dan memperkosa korban.
“Sudah kita lacak dan kejar, namun satu pelaku (yang dikenal korban) sudah tidak lagi berada di tempatnya,” tukasnya serius menangani kasus tersebut.
Dari laporan yang diterima pihaknya, pada pelaku akan dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan Pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan.
Sebelumnya, Hotmaida Siregar, 40, terkejut, saat melintas di areal perkebunan yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Wanita yang sehari-hari bekerja sebagai petani ini melihat sesosok perempuan berada di pinggir jalan di simpang areal perkebunan PTPN II.
Kepada Hotmaida, MJ mengaku menjadi korban pemerkosaan dan perampokan. Mendengar cerita MJ, Hotmaida pun langsung melaporkannya ke kepolisian setempat Polsek Barumun Tengah.
Mendapat laporan warga, petugas langung bergerak menuju lokasi, dan selanjutnya membawa korban ke kantor polisi. Di hadapan petugas, MJ menceritakan kronologis kejadian pahit yang menimpanya.
MJ dibawa beberapa pria yang sebelumnya sempat minum dan menjadi tamunya di kafe tempatnya bekerja, Jumat (31/8) dini hari. Merasa kenal dan dekat, wanita asal Jambi ini tidak mengira akan mendapat perlakuan yang tidak diinginkannya.
“Sebelumnya ada satu orang yang bersama saya, namun karena ditelepon istrinya saya dititipkannya ke temannya yang lain,” ungkap MJ kepada polisi.
Rupanya, setelah ditinggal satu orang yang dikenalnya, MJ dibawa menggunakan sepeda motor bersama lima orang yang tidak semua dikenalnya.
MJ merasa mulai tidak enak saat dibawa melintas di areal perkebunan PTPN II Sayur Mangincat-Sayur Matua, Aek Nabara Barumun yang gelap dan sunyi, apalagi kelima pria yang bersamanya sudah di bawah pengaruh minuman keras.
Kelimanya menggiring MJ ke arel perkebunan. Dia tak bisa berbuat banyak. Takut nyawanya terancam, MJ pasrah diperkosa. (yza)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Konflik Lahan di Palas Berujung Maut, Empat Warga Ditangkap
Redaktur & Reporter : Budi