jpnn.com, JOMBANG - Memperingati hari buruh internasional 1 Mei, petugas kepolisian resort Jombang, Jatim menyiapkan 650 personel pasukan gabungan.
Dalam pengamanan, polisi akan melakukan razia di kawasan perbatasan untuk mengantisipasi aksi buruh ke Surabaya.
BACA JUGA: May Day, Buruh Suarakan Tuntutan Tanpa Aksi Unjuk Rasa
Sampai hari ini petugas kepolisian memastikan tidak ada izin masuk ke polisi aksi unjuk rasa. Hanya ada aksi sosial yang akan dipusatkan di Kebonrojo Jalan KH Wahid Hasyim Jombang.
Menurut AKBP Agung Marlianto Kapolres Jombang, selain bersiaga, petugas juga akan melakukan razia dan penjagaan di kawasan perbatasan.
BACA JUGA: Demo di Brasil Rusuh, 8 Bus Dibakar, Rumah Presiden jadi Sasaran
"Mulai dari jalur bus hingga jalur kereta api. Penjagaan dilakukan untuk mengantisipasi pergerakan massa buruh baik yang masuk maupun keluar Jombang," tegas Agung.
Informasi dari kepolisian, pergerakan massa buruh dari Jombang yang akan ke Surabaya tercatat dari 120 orang. Mereka akan berangkat secara terpisah menuju Gedung Grahadi Surabaya dan Stadion Delta Sidoarjo.
BACA JUGA: May Day, Ribuan Buruh Bakal Kepung Istana Negara
Petugas akan berusaha mencegah aksi tersebut untuk meminimalkan pergerakan massa ke Surabaya. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesan Wakapolri Untuk Buruh Indonesia
Redaktur & Reporter : Natalia