jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) menyebut pertemuannya dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu merupakan langkah awal untuk membangun kolaborasi kedua partai.
HT dan Ahmad Syaikhu bertemu di Jakarta, Selasa (23/8).
BACA JUGA: TGB Effect, Perindo NTB Makin Percaya Diri Jalankan Program
HT didampingi Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq.
Kemudian, Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah dan Ketua Mahkamah Partai Perindo Christophorus Taufik.
BACA JUGA: Perindo Berpeluang Besar Masuk ke Senayan
Sementara Presiden PKS didampingi Sekjen DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy dan Bendahara Umum PKS Mahfudz Abdurrahman.
"Ini merupakan satu starting point bagaimana kami ke depan bisa kolaborasi."
BACA JUGA: Hary Tanoesoedibjo, Airlangga dan Susi Bahas Pemilu 2024, Pertanda kah?
"Tentunya saling mengisi untuk kemajuan negara yang kita cinta, intinya di situ," ujar HT.
Dia juga menyebut pertemuan untuk mempererat silaturahmi dan kekeluargaan antara kedua pimpinan partai politik tersebut.
HT menyebut partai politik mungkin berbeda dari cara kerjanya, tetapi tujuannya sama.
Yakni membangun NKRI menjadi lebih baik, besar, maju dan sejahtera bagi seluruh anak bangsa.
"Cara kan bisa macam-macam, bisa berbeda tetapi tujuannya sama," ucapnya.
Sementara itu Presiden PKS Ahmad Syaikhu juga tidak menutup kemungkinan kedua partai nantinya berkolaborasi.
"Kami banyak membahas, ingin mencoba mencari titik titik temu dan upaya membangun kolaborasi bersama dua partai ini," kata Syaikhu.
Menurutnya, di dalam pelaksanaan pemilu koalisi parpol bersifat sangat fleksibel.
Dia juga menyatakan peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan amanah dari founding fathers.
Hal ini harus menjadi perhatian seluruh stakeholder, khususnya partai-partai politik.
"Perlu kebersamaan dan kolaborasi di antara partai-partai. Insyaallah kami akan terus menjajaki, mungkin malam ini menjadi starting point dua partai untuk ke depan agar penjajakannya lebih luas lagi," kata Ahmad Syaikhu. (gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang