jpnn.com - PONTIANAK - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pipit Rismanto memberikan peringatan keras kepada panitia rekrutmen anggota Polri di Kalbar, agar tidak menerima uang dari peserta.
Jenderal bintang dua itu mengatakan bahwa pihaknya berupaya mulai dari rekrutmen atau pendaftaran anggota Polri, harus dilakukan dengan benar dan objektif.
BACA JUGA: Polisi Temukan 2,5 Ton Pupuk Bahan Peledak & 11 Detonator di Bunker, Pemiliknya
"Selama saya menjabat, jangan main-main uang untuk proses penerimaan anggota Polri," kata Irjen Pipit Rismanto di Kota Pontianak, Kalbar, Senin (3/7).
Irjen Pipit juga meminta supaya tidak ada lagi keluarga calon atau yang mendaftar Polri memberi sesuatu kepada panitia rekrutmen.
BACA JUGA: Warga Bengkayang Kalbar Diimbau Waspada Banjir Bandang Susulan
"Jangan ada pihak-pihak tertentu memanfaatkan rekrutmen ini dengan membuat isu masuk polisi dengan menggunakan uang," ungkap dia.
Irjen Pipit pengin rekrutmen dilakukan dengan benar agar ke depan menjadi polisi yang baik. Jika terbukti ada panitia rekrutmen terlibat, maka akan ditindak tegas.
BACA JUGA: Irjen Pipit Ajak Warga Kalbar Jaga Persatuan Untuk Wujudkan Pemilu Damai
Menurut dia, pihaknya akan mewujudkan citra polisi baik melalui pendidikan calon anggota Polri yang benar.
Dia mengatakan Polda Kalbar akan terus berkomitmen untuk memperbaiki pelayanan publik yang bersih dan mampu mengayomi seluruh masyarakat daerah itu.
Polda Kalbar, ujarnya, akan intensif memberi arahan-arahan kepada setiap anggota agar tidak melakukan hal-hal yang kontraproduktif dengan tugas pokok kepolisian.
"Kami akan terus mengontrol semua personel mulai dari kesehatan fisik dan psikis kejiwaan. Nah, ini menjadi masalah bagaimana tingkat stres anggota, kami ingin ketahui bagaimana kemampuan-kemampuan mereka," kata Irjen Pipit Rismanto. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi