Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam Fokus pada Penghijauan Daerah Bekas Tambang

Sabtu, 28 Januari 2023 – 21:56 WIB
Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam saat soft launching di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), di Hotel Horison Kendari, Kamis (26/1). Foto: Dok Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam

jpnn.com, JAKARTA - Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam akan fokus mengerjakan program kerja penghijauan lingkungan, yaitu pembibitan dan penanaman pohon seusai resmi melakukan soft launching di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), di Hotel Horison Kendari, Kamis (26/1).

Seperti diketahui launching dihadiri oleh berbagai macam elemen pemuda dan kemahasiswaan di Kota Kendari dan Provinsi Sulawesi Tenggara, seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan organisasi aliansi cipayung yaitu HMI, PMII, GMNI, serta KNPI.

BACA JUGA: Gelar Program Penghijauan Nasional, Risma Sebut Ajaran Partai Sejalan dengan Agama

Ketua Umum Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam Achyar Al Rasyid menuturkan program penghijauan lingkungan akan fokus pada daerah-daerah bekas pertambangan.

Menurutnya, organisasi itu menghimpun kaum milenial, berkomitmen untuk mengkombinasikan 2 hal, yaitu langkah mengurangi emisi karbon dengan memastikan ketahanan pangan di masa depan.

BACA JUGA: Cegah Banjir, Ganjar Lakukan Penghijauan Lahan Kritis di Gunung Muria dan Kendeng

“Perkumpulan ini didirikan sebagai agregator dan katalisator dua agenda besar tersebut,” tutur Achyar dalam keterangan yang dikutip, Sabtu (28/1).

Hadirnya Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam tidak terlepas dari kolaborasi dengan Asosiasi Pengusaha Nikel Perjuangan (APNIPER) dan smelter PT Gunbuster Nickel Industry (GNI).

BACA JUGA: Epson Berharap Kampanye Penghijauan Arktik Bisa Dorong Kurangi Emisi Karbon

Achyar menjelaskan kolaborasi tersebut dilakukan untuk menjalankan agenda program kerja mereka yakni penanaman dan pembibitan.

“Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk APNIPER dan PT GNI, tentunya ini merupakan bukti bahwa kerjasama anak-anak muda Milenial dengan sektor industri, bisa dilakukan kedepan, dalam pelestarian lingkungan, ini sangat luar biasa", ujar Kandidat Ph.D., Urban Planning, Tianjin University, Tiongkok.

Perkumpulan Milenial Indonesia Menanam mengajak seluruh elemen anak muda, pelajar, dan mahasiswa untuk terlibat aktif dalam agenda pengurangan emisi karbon, mempersiapkan ketahanan pangan masa depan, dan hilirisasi industri.

“Hilirisasi industri perlu terus didukung oleh anak anak muda Milenial, sebagai langkah untuk Indonesia menjadi negara maju. Penanaman pohon juga harus dilakukan, jadi keduanya bergerak simultan, bersamaan", ujar Achyar.

Direktur Utama PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), Wisma Bharuna mengatakan komitmen global untuk mengurangi emisi karbon demi mencegah perubahan iklim harus dilakukan bersama-sama oleh semua elemen masyarakat.

"Pemerintah tidak bisa sendiri, untuk itu saya mendukung dan siap bergandengan tangan dengan anak-anak muda Milenial Indonesia Menanam untuk mencangkan pembibitan dan penanaman pohon berbatang keras dan berbuah," ungkapnya.

Wisnu mengatakan anak-anak muda milenial adalah pewaris masa depan bangsa. Oleh karena itu, genda besar hilirisasi industri tetap berjalan bergandengan dengan pencegahan perubahan iklim. (mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler