NICOSIA - Militer Syria terus memperluas operasi terhadap oposisi di Kota HamaItu dilakukan dengan menambah jumlah pasukan dan melakukan sweeping
BACA JUGA: Yingluck Shinawatra Menang Mutlak
Saksi mata menyebut bahwa mereka melihat 97 tank dikerahkan untuk mendukung operasi pemulihan keamanan tersebut.Aktivis Lembaga Pemantau Hak Asasi Manusia Syria, Rami Abdel Rahman, mengungkapkan dari Nicosia bahwa tentara Syria bergerak ke Desa Kfar Rumma pada Sabtu malam (2/7) dan melakukan penangkapan terhadap para aktivis dan tokoh oposisi di Distrik Jabal al Zawiyah.
"Ada 97 kendaraan militer, termasuk tank dan mobil pengangkut, yang membawa ribuan tentara, bergerak pada Sabtu malam menuju Kfar Rumma," ujarnya
BACA JUGA: Hizbullah Tolak Keputusan Tribunal
Supaya mereka (tentara) tidak bisa mengembangkan operasiBACA JUGA: William-Kate Tanam Pohon Cinta untuk Kenang Putri Diana
Militer Syria kemudian menggerebek sejumlah desa di Distrik Jabal al-ZawiyahDi lokasi itulah operasi militer dimulai pekan lalu"Tentara merusak rumah para aktivis di Desa Al Bara dan menangkap keluarga mereka untuk memancing para aktivis menyerahkan diri," kata Rahman.
Sementara itu, di selatan, pasukan dikerahkan menuju persimpangan jalan utama menuju Kota HamaDi sana kontak senjata cukup lama terdengar sepanjang malam pada Sabtu lalu
Presiden Bashar al-Assad telah memecat Gubernur Hama pada Sabtu laluAtau, sehari setelah ratusan ribu warga setempat menggelar aksi akbar anti pemerintahAksi besar-besaran tersebut merupakan respons dari sebuah ajakan yang disebarkan melalui FacebookDi Kota Hama, sekitar 500 ribu orang turun ke jalan tanpa ada pengawalan ketat pasukan keamanan(AFP/cak/dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Strauss-Kahn Tak Boleh Keluar AS
Redaktur : Tim Redaksi