Perluas Pasar, Matahari Gandeng Walt Disney

Rabu, 25 Oktober 2017 – 11:44 WIB
Matahari Department Store.FOTO: FATZERIN/KALTIM POST/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Matahari Department Store berusaha memperluas pasar melalui kolaborasi dengan Walt Disney.

Merchandising, Marketing & Store Operation PT Matahari Department Store Tbk Christian Kurnia menyatakan, industri fashion di tanah air masih terus mengalami pertumbuhan.

BACA JUGA: Industri Ritel Lesu, Pindah Lokasi Jadi Solusi

”Perkembangan dunia digital dan media sosial membuat masyarakat dikejar untuk mencari fashion dan tren untuk mengekspresikan diri,” ujar Christian, Selasa (24/10).

Namun, peritel memang harus pintar dalam menyikapi kebutuhan masyarakat melalui inovasi.

BACA JUGA: Sektor Ritel Tumbuh, Matahari Raih Laba Rp 1,3 Triliun

”Matahari terus agresif dalam inovasi. Salah satunya berkolaborasi dengan The Walt Disney Company South Asia,” ujarnya.

Inovasi juga dilakukan Matahari dalam Jakarta Fashion Week dengan menghadirkan dua tema berbeda, yakni Rocks & Fun dan Denim Motion.

BACA JUGA: Jelang Lebaran, Matahari Jorjoran Diskon

Matahari memperkenalkan koleksi kolaborasi Nevada bersama Disney dalam tema Minnie Rocks the Dots di Indonesia.

Head of Marketing Communication & Fashion Director PT Matahari Department Store Tbk Imelda Like menyatakan, koleksi yang menggambarkan karakter Minnie Mouse ditampilkan dalam pakaian ready to wear untuk perempuan muda yang lincah, energik, playful, dan fun.

Sementara itu, dalam DENI(M)OTION, Matahari menampilkan koleksi denim dengan sentuhan berbeda.

Warna denim dipadukan dengan putih untuk tampilan santai, segar, dan muda.

Untuk tampilan lebih dewasa dan elegan, denim dipadukan dengan warna camel dan cappucino.

Produk denim mampu berkontribusi 30–40 persen terhadap penjualan produk fashion Matahari.

Berbagai inovasi tersebut membuat Matahari sangat percaya diri untuk terus berekspansi dengan menambah 6–8 gerai per tahun.

Pada tahun ini, Matahari berniat menambah enam gerai. Empat gerai mulai beroperasi per Oktober 2017.

Sisanya, dua gerai lagi akan beroperasi dalam waktu dekat, yakni di Lahat dan Baturaja.

Di tengah pertumbuhan ritel yang lesu, Matahari masih mampu membukukan pertumbuhan 8,1 persen pada semester pertama 2017 (yoy). (vir/c21/sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laba Bersih Rp 2 Triliun, Matahari Batasi Gerai Baru


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler