Permainan Inggris Mudah Terbaca

ZAGREB – Penuh dendam dan intrikBegitulah situasi jelang pertemuan Inggris versus Kroasia pada Babak Kualifikasi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, Kamis dini hari (11/9)

BACA JUGA: Tiga Asing Hingga 16 Besar

Perang urat syaraf bahkan sudah dimulai jauh hari sebelumnya.

Berbagai cara dilakukan satu sama lain untuk merusak konsentrasi lawanTapi, tidak ada yang lebih membuat kesal publik Kroasia selain  upaya pendekatan West Ham United terhadap pelatih Timnas Kroasia Slaven Bilic.

Kubu Kroasia menuding, Inggris menggunakan cara licik untuk membuka peluang meraih kemenangan di kandang Kroasia nanti

BACA JUGA: Serena Raih Gelar Ganda

Vlatko Markovic, presiden HNS (Federasi Sepak Bola Kroasia), terang-terangan menuding Inggris menggunakan cara licik.

Tidak mau kalah, Bilic bukan hanya menolak mentah-mentah pinangan West Ham, tapi dia juag bila kalau permainan The Three Lions – julukan Inggris – terlalu mudah dibaca lawanKarena itu, Inggris tidak bisa bermain baik.

”Permainan sepak bola mereka mudah terbaca

BACA JUGA: Gattuso Menyusul Cedera

Saya tidak tahu mengapa itu terjadiSaya bisa tahu kalau saya berlatih bersama mereka dan berbicara dengan mereka,” tutur Bilic, ketika diwawancarai The Sun.

Pelatih yang juga seorang gitaris band rock Rawbau itu juga menjelaskan, metode kepelatihannya memang anehSebab, dia sering menghabiskan waktu bersama Luka Modric dkk sekadar untuk membicarakan problem pribadi mereka.

Bagi, sebagian pelatih lainnya, metode yang diterapkan Bilic dinilai bisa menurunkan martabat seorang pelatih di mata para pemainnyaTapi, itu tidak berlaku bagi Bilic”Kalau anda melakukan itu, justru akan mendapat tempat di hati para pemain,” lanjut sarjana ekonomi itu.

Bukti dari metode Bilic itu adalah Kroasia kembali menjadi salah satu tim yang ditakuti di EropaSelain menembus Babak Perempat Final Euro 2008, mereka adalah tim yang keluar sebagai juara Grup E pada babak kualifikasi Euro 2008.

Padahal, pesaingnya tidak ringanAda Inggris dan Rusia di grup ituDalam dua kali pertemuannya, Kroasia selalu berhasil menaklukkan John Terry dkkBermain di Zagreb, pada 11 November 2006, Kroasia menang 2-0Pada laga kedua, di New Wembley, 21 November 2007, Inggris kalah 2-3.

Dari situlah dendam kesumat Inggris kepada Kroasia dimulaiSebab, mereka bukan hanya kalah, melainkan juga kehilangan tiket Euro 2008 di Austria-Swiss”Saya tidak ingin menyampaikan pesan dendam, tapi ini adalah kampanye untuk meraih poin menuju Piala Dunia,” kata Kapten Inggris John Terry(ham)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BLI Talangi Pembayaran Sewa Manahan