Pernyataan Bang Azis Sentil Tingkah Raffi Ahmad Sangat Keras

Jumat, 15 Januari 2021 – 10:07 WIB
Raffi Ahmad mendapat vaksin COVID-19 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/1/2021). Foto: ANTARA/YouTube Sekretariat Presiden

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin menyesalkan adanya figur publik yang melanggar protokol kesehatan pascamendapatkan vaksinasi Covid-19.

Menurut Azis, perilaku tersebut sangat tidak terpuji dan tak patut dicontoh.

BACA JUGA: Pesta Raffi Ahmad Berbuntut Panjang, Polisi dan TNI Sudah Bergerak ke Lokasi

“Sangat tidak terpuji," tegas Azis, Jumat (15/1).

Pimpinan DPR bidang koordinasi politik, hukum, dan keamanan, itu menambahkan figur publik maupun masyarakat secara luas patut menjadi contoh yang baik dalam penerapan protokol kesehatan.

BACA JUGA: Usai Divaksin Covid-19, Wakil Wali Kota Bogor Langsung Merasakan...

"Terlebih sesudah mendapatkan kesempatan didahulukan dalam proses vaksinasi ini, protokol kesehatan tetap wajib dijalankan," ungkap Azis mengingatkan.

Sebelumnya ramai diberitakan, Raffi Ahmad justru keluyuran dan mendatangi acara pesta tanpa masker sesudah divaksinasi di Istana Negara.

BACA JUGA: Ini Alasan Wali Kota Depok Tidak Disuntik Vaksin COVID-19

Azis mengatakan bahwa ini menjadi contoh yang tidak patut ditiru pascamendapatkan vaksinasi Covid-19.

"Sekaligus saya ingatkan bahwa yang berhasil divaksinasi tahap awal adalah yang mendapatkan kesempatan mulia atas hak jutaan masyarakat," kata Azis.

Jadi, Azis mengatakan seharusnya amanat yang diberikan tersebut dijaga, dengan menjalankan protokol kesehatan.

"Tolong jaga amanat tersebut dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19 nasional ini sesuai dengan cara yang tepat, protokol kesehatan merupakan salah satu unsur terpenting," ungkap Azis.

Meski demikian, Azis mengapresiasi permintaan maaf Raffi Ahmad kepada Presiden Jokowi.

Namun, dia mengingatkan apa yang dilakukan Raffi Ahmad pascadivaksin itu tidak terulang kembali.

Menurutnya, permintaan maaf tersebut perlu juga ditujukan kepada masyarakat yang sudah sempat memberikan kepercayaan kepadanya.

“Bagus kalau sudah menyadari kesalahan. Semoga masyarakat juga dapat memaafkannya," katanya.

Selanjutnya, kata Azis, ini menjadi pelajaran akan pentingnya tetap menjalankan protokol kesehatan sekalipun sudah divaksinasi Covid-19. "Hal ini perlu digarisbawahi," tegas Azis.  

Legislastor Dapil Lampung itu mengharapkan momentum vaksinasi Covid-19 secara nasional ini dapat ditanggapi dan disukseskan secara positif agar terbentuk narasi yang konstruktif di masyarakat.

Ia juga mengharapkan peran para teladan di rakyat dalam menyosialisasikan vaksin sesuai dengan fakta dan mekanisme yang ada, agar tidak terjadi penyebaran hoaks di masyarakat.

"DPR mengharapkan para teladan, tokoh agama, serta kaum intelektual dalam masyarakat, dapat konstruktif dan positif menyosialisasikan program vaksinasi nasional sesuai fakta dan mekanisme yang ada. Peredaran hoaks maupun pemikiran konspirasi yang tidak mendasar harus ditolak," katanya. (boy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler