Pernyataan Kapolda Sumsel Soal Motif Pelaku Penusukan Bripka Ridho Oktanaro

Jumat, 04 Juni 2021 – 21:43 WIB
Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra. Foto: Antaranews.com

jpnn.com, PALEMBANG - Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra menegaskan pihaknya masih mengusut kasus penusukan anggota Satlantas (Polantas) Polrestabes Palembang Bripka Ridho Oktanaro, di Pos Simpang Angkatan 66 pada Jumat (4/6) siang.

“Anggota masih mendalami motif pelaku,” ujar Kapolda di Palembang, Jumat (4/6).

BACA JUGA: Bripka R Keluar Pos Polisi Berteriak Minta Tolong, Seragamnya Bersimbah Darah

Kapolda mengatakan pihaknya masih mengumpulkan informasi keterangan terkait kejadian dan latar belakang pelaku berinisial MI tersebut.

"Pelaku sedang diamankan guna mengetahui kepastian motifnya, semua informasi akan didalami," ujarnya usai menjenguk korban.

BACA JUGA: Polisi Bongkar Penyelundupan Sabu-Sabu dari Aceh, Tak Disangka, Pengendalinya Ternyata Ustaz ME

Warga yang berada di lokasi saat peristiwa penusukan terjadi menuturkan jika pelaku MI sempat mengaku sebagai teroris, namun menurutnya pengakuan itu tidak bisa langsung dipercaya.

Pihaknya hanya bisa memastikan jika korban selamat meski mengalami luka pada bagian leher dan tangan akibat tusukan, juga karena sempat berduel dengan pelaku sebelum warga datang.

BACA JUGA: Pembunuh Depi Lahiri Akhirnya Ditangkap, Pelaku Sempat Jadi Marbot Masjid di Jakarta

"Korban kondisinya stabil dan kami berharap agar bisa cepat sembuh," kata dia.

Sebelumnya Bripka Ridho Oktanaro ditusuk oleh pelaku MI pukul 14.45 WIB saat berjaga di Simpang Angkatan 66 Kota Palembang. Saat itu korban bersama rekannya sempat mendorong mobil yang mogok di jalan.

Kemudian korban kembali ke pos untuk beristirahat, saat itu lah pelaku datang dengan berpura-pura menanyakan letak Jalan Demang Lebar Daun.

"Saat korban menjawab pertanyaan sambil berbalik badan, pelaku langsung mengambil pisau dari balik pinggang lalu menyerang korban di bagian leher, bahu dan tangan," kata Kasubag Humas Polrestabes Palembang Kompol Moch Abdullah.

Selanjutnya terjadi duel antara korban dan pelaku, korban juga berteriak meminta pertolongan sembari berupaya keluar dari pos dengan tetap memegang pelaku.

Kemudian warga langsung memisahkan keduanya, korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat sementara pelaku ditahan di pos jaga.

BACA JUGA: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas

Saat diamankan pelaku tidak melakukan perlawanan dan segera dibawa ke Polda Sumsel.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler