jpnn.com - Pernyataan Mahfud MD soal drama penentuan calon wakil presiden pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019 merupakan dinamika yang biasa di panggung politik. Karena itu, diprediksi tidak akan memengaruhi elektabilitas Jokowi yang kini berpasangan dengan Ma'ruf Amin.
"Masyarakat sekarang saya kira sudah canggih, tidak lagi melihat dari satu faktor apalagi itu terkait dinamika politik," ujar pengamat politik Idil Akbar kepada JPNN, Senin (20/8).
BACA JUGA: Ahokers Salah jika Nilai Pilihan Jokowi Bentuk Pengkhianatan
Menurut pengajar di Universitas Padjajaran Bandung ini, masyarakat cenderung menilai pasangan petahana dari kinerja selama empat tahun terakhir memimpin Indonesia.
"Jadi lebih melihat kinerja, apakah sudah mewujudkan apa yang dijanjikan. Ini yang sepertinya menjadi acuan untuk menentukan pilihan ke depan," ucapnya.
BACA JUGA: PKS Pastikan tak Ikut Campur Urusan Mahfud MDÂ
Saat ditanya lebih lanjut terkait pernyataan Mahfud di Indonesia Lawyers Club (ILC) beberapa waktu lalu, Idil menilai curhatan yang disampaikan mantan Ketua MK itu adalah bentuk kekecewaan. Namun demikian, masyarakat sepertinya dapat memaklumi kekecewaan tersebut.
"Sepertinya kekecewaan itu dapat dimaklumi. Apa yang disampaikan itu semacam awareness, bahwa politik banyak intrik," pungkas Idil.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Omongan Mahfud MD Bisa Bikin Masyarakat Malas Memilih PKB
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud MD Dipepet Kubu Prabowo, Bamsoet Bilang Begini
Redaktur & Reporter : Ken Girsang