Persebaya Lupa Cara Menang, Evaluasi atau Revolusi?

Selasa, 30 Juli 2019 – 01:18 WIB
Para pemain Persebaya Surabaya sedang berlatih. Foto: Persebaya

jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya membuat Bonek dan Bonita kecewa karena seolah lupa cara untuk meraih kemenangan pada Liga 1 2019.

Dalam lima laga terakhir Persebaya selalu gagal keluar lapangan dengan kepala tegak.

BACA JUGA: Arema FC vs Persib: Tiga Pilar Tuan Rumah Diragukan Tampil

Terbaru, Persebaya hanya bermain imbang melawan Semen Padang dengan skor 0-0 di Stadion H Agus Salim, Minggu (28/7).

BACA JUGA: Semen Padang 0 vs 0 Persebaya: Kapan Menange, Reeek?

BACA JUGA: Imbas Perubahan Jadwal Final Piala Indonesia, Laga Liga 1 Pun Tertunda

Hasil imbang itu menambah panjang catatan buruk Persebaya. Tim berjuluk Green Force itu meraih tiga hasil imbang dan dua kekalahan dalam lima laga terakhir.

Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman menyadari hasil seri membuat skuatnya kian terpuruk dan mental pemain makin tertekan.

BACA JUGA: Stadion Tuah Pahoe Resmi Jadi Homebase Kalteng Putra di Liga 1

”Kami akan fokus benahi mental. Setelah itu evaluasi permainan,” terang pria yang karib disapa Djanur itu.

Namun, Bonek dan Bonita sudah mulai bosan dengan janji evaluasi yang dilontarkan Djanur maupun manajemen.

Bonek dan Bonita sudah menyuarakan revolusi melalui komentar-komentar mereka di media sosial, termasuk di akun resmi Persebaya.

Djanur sendiri tidak mengetahui penyebab tim besutannya gagal memetik kemenangan saat melawan Semen Padang.

”Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan anak-anak hari ini. Tidak seperti biasanya. Mungkin kelelahan. Namun, waktu istirahat kami cukup panjang,” ujarnya. (rid/c10/ali)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persela vs Borneo FC: Sama-Sama Sedang Menakutkan


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler